Bumi akan Kehilangan 'Bulan Kedua'

Minimoon akan menghilang dari orbit Bumi menuju orbit baru mengelilingi matahari.

Science Alert
Ilustrasi bulan.
Rep: Rizky Suryarandika Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, NEWYORK -- Para peneliti melihat sebuah objek, yang disebut 2020 SO, tampak seperti bulan kedua di orbit di sekitar planet Bumi. Dijuluki "minimoon", objek ini ternyata memiliki cerita tersendiri. Tapi sekarang benda ini akan meninggalkan orbit planet Bumi dan menuju ke ruang angkasa yang gelap.

Dilansir dari digitaltrends pada Senin (1/2), object 2020 SO pertama kali terlihat pada September 2020, ketika mendekati Bumi. Awalnya dianggap sebagai asteroid. Namun, ketinggian objek ini relatif rendah, sekitar setengah jarak antara Bumi dan bulan. Perdebatan terjadi tentang benda apa itu sebenarnya.

Pengamatan objek dimulai, menggunakan alat seperti Infrared Telescope Facility (IRTF). Pada akhirnya, NASA menyatakan bahwa objek tersebut sebenarnya adalah pendorong roket dari tahun 1960-an. Para peneliti mampu mencocokkan komposisi objek tersebut dengan booster serupa dari tahun 1970-an yang juga berada di orbit.

Pada 1 Desember 2020, objek 2020 SO melakukan pendekatan terdekatnya ke Bumi, dan sejak saat itu objek berada dalam gravitasi Bumi. Tapi sekarang objek ini melepaskan diri dan menuju orbit baru mengelilingi matahari.

NASA membuat animasi untuk menunjukkan jalur yang diambil objek. Objek tersebut akan melakukan pendekatan terakhir terakhirnya ke Bumi pada pekan ini atau 2 Februari dimana datang dalam jarak 140 ribu mil dari planet menurut EarthSky. Tapi pada bulan Maret, ia akan melepaskan diri dari gravitasi Bumi dan sebagai gantinya akan menuju jalur baru dalam orbit mengelilingi matahari.

Masyarakat bisa melihatnya sekaligus mengucapkan selamat tinggal sebelum 2020 SO meninggalkan planet Bumi untuk selamanya. Proyek Teleskop Virtual akan mengadakan acara "Perpisahan, bulan mini" pada 1 Februari. Anda dapat menonton untuk melihat tampilan langsung dari objek saat melewati Bumi untuk terakhir kalinya.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler