Bintang Star Wars Menghilang dari Hiruk Pikuk Medsos

Ada bukti menunjukkan hubungan antara penggunaan media sosial dan gangguan kecemasan.

telegraph
Daisy Ridley, dalam salah satu adegan Film Star Wars The Force Awakens.
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Didi Purwadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Daisy Ridley memutuskan untuk menjauh dari Twitter, Instagram, dan Facebook. Meski diakuinya bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan, pemeran Rey dalam film Star Wars ini mengambil langkah tersebut demi meindungi kesehatan mentalnya.


"Saya tidak ingin kembali (ke media sosial), tetapi terkadang saya memikirkannya. Namun sesungguhnya, saya tidak akan kembali," ujar Ridley.

Ridley mengaku khawatir terkena dampak buruk media sosial (medsos). Ada beragam bukti yang menunjukkan adanya hubungan antara penggunaan media sosial dan gangguan kecemasan. Bagi Ridyel, statistik mengenai kedua hal tersebut cukup menakutkan baginya.

Selebriti berusia 28 tahun ini juga melihat cukup banyak teman-temannya yang menjadi sangat ketergantungan dengan ponsel. Dan, mereka mengalami masalah kecemasan.

"Saya memiliki teman-teman yang benar-benar kecanduan dengan ponsel mereka, yang bergerumul dengan masalah ini (gangguan kecemasan)," papar Ridley.

Oleh karena itu, Ridley memutuskan untuk menjauh dari Twitter, Instagram, dan Facebook. Hal ini memang diakui Ridley bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan.

Ridley juga menilai keputusan ini cukup membantunya dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tidak menggunakan media sosial sedikit banyak membantunya untuk memisahkan kehidupan pribadinya dengan pekerjaan.

Popularitas Ridley sebagai selebriti dunia meningkat sejak memerankan karakter Rey dalam sekuel trilogi Star Wars. Trilogi tersebut adalah The Force Awakens (2015), The Last Jedi (2017), dan The Rise of Skywalker.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
 
Berita Terpopuler