Kecepatan Ferrari di Baku di Luar Harapan Sainz dan Leclerc
Ferrari tampil kompetitif di sesi latihan bebas Grand Prix Azerbaijan, Sirkuit Baku.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Carlos Sainz dan Charles Leclerc sama-sama tak menyangka Ferrari menunjukkan performa di luar ekspektasi ketika mereka tampil kompetitif di sesi latihan bebas Grand Prix Azerbaijan, Sirkuit Baku, Jumat (4/6). Leclerc terpaut 0,043 detik dari catatan terbaik FP1 yang dibuat Max Verstappen, sedangkan Sainz di P3.
Kemudian pada sesi latihan siang, Sainz finis P3 berjarak 0,128 detik dari catatan Sergio Perez yang memuncaki FP2, sementara Leclerc di P4, meski harus kehilangan sayap depan mobilnya karena menabrak pagar pembatas Tikungan 15.
"Saya sebenarnya cukup nyaman dengan mobil ini hari ini, khususnya di pengereman," kata Leclerc seperti dikutip laman resmi Formula 1.
Ia mengatakan, mungkin sedikit terlalu nyaman dan menekan terlalu banyak menuju Tikungan 15. Tapi pada akhirnya, kata dia, itulah gunanya latihan bebas.
"Saya telah mencoba (menemukan) sedikit limitnya. Pastinya ini lebih baik dari apa yang kami perkirakan, tapi ini baru FP1 dan FP2. Kecepatannya tampak menjanjikan. Sekarang kami akan terus bekerja lembur dan semoga kami bisa kompetitif besok," kata Leclerc.
Sainz sepakat dengan rekan satu timnya itu setelah merasakan bagaimana ia mengeklaim runner-up di Monako, dua pekan lalu. "Kami pastinya sedikit lebih cepat dari apa yang mungkin kami antisipasi," kata Sains.
Sainz mengakui Red Bull jauh lebih kuat melaju jarak panjang yang mungkin bisa membuat kejutan pada Sabtu (5/6). Sementara Ferrari dinilainya cukup baik di jarak pendek. Menurut dia, mungkin mereka tidak sebagus di Monako, tapi lebih baik dari ekspektasi sebelumnya.
Meski demikian, duet Ferrari itu masih mewaspadai McLaren yang dicurigai belum menunjukkan kecepatan sesungguhnya di Baku saat Lando Norris dan Daniel Ricciardo finsi P8 dan P13 di FP2. Kemudian Mercedes juga kemungkinan belajar dari masalah mereka yang didapati pada Jumat setelah Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas finis P11 dan P16 karena gagal membuat ban bekerja optimal.
Saat ini, hanya dua poin memisahkan McLaren dan Ferrari di peringkat tiga dan empat klasemen konstruktor jelang GP Azerbaijan.