Enrique Sudah Pikirkan Duel Spanyol vs Kroasia
Pelatih Spanyol Luis Enrique sudah memikirkan laga 16 besar melawan Kroasia.
REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Pelatih Spanyol, Luis Enrique, tak mampu menyembunyikan kegembiraannya. Timnya baru saja menunjukkan performa impresif pada laga pamungkas Grup E Piala Eropa 2020.
La Roja membantai Slovakia, 5-0 di Estadio La Cartuja, Kamis (24/6) dini hari WIB. Hasil demikian membuat awak matador lolos ke babak 16 besar. Alvaro Morata dan rekan-rekan finis di peringkat kedua klasemen akhir Grup E. Selanjutnya Spanyol bertemu Kroasia.
Duel tersebut berlangsung di Parken Stadium, Kopenhagen, Senin (28/6) malam WIB. Enrique antusias menatap bigmatch ini. "Suasananya luar biasa, dan sekarang kami tidak sabar, menantikan pertandingan berikutnya," kata entrenador 51 tahun ini, dikutip dari uefa.com.
Senada dengan mentornya, kapten Spanyol, Sergio Busquets juga sudah fokus pada duel kontra Kroasia. Ia menyinggung status tim lawan sebagai runner up Piala Dunia 2018. Tentunya, tantangan berat berada di depan mata. Namun kepercayaan diri awak La Roja telah kembali.
"Semoga kami terus bermain di level seperti ini," ujar Busquets.
Kendati tampil superior, masih ada catatan minor yang harus diperbaiki Spanyol. Pasukan Enrique, lagi-lagi gagal membuat gol dari titik penalti. Alvaro Morata jadi sorotan.
Cerita bermula, ketika pada menit kesembilan, gelandang tim tamu, Jakub Hromada melakukan pelanggaran terhadap Koke di area terlarang. Setelah memantau VAR, wasit menunjuk titik putih.
Sayangnya, Morata yang menjadi algojo gagal menunaikan tugasnya dengan baik, tiga menit kemudian. Tendangannya ditepis Martin Dubravka. "Itu adalah penalti kelima secara beruntun, dari timnas Spanyol, yang gagal menjadi gol," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia.
Sebelumnya dua kali Sergio Ramos berada di situasi yang sama. Kemudian Abel Ruiz, juga Gerard Moreno.