5 Tugas Malaikat Jarang Diketahui, Ada yang Hanya Sujud

Malaikat mempunyai tugas yang bermacam-macam.

AP/Damian Dovarganes
Malaikat mempunyai tugas yang bermacam-macam
Rep: Umar MukhtarMo Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Para malaikat memiliki beragam tugas, selain yang telah dikenal selama ini, seperti pencabut nyawa orang, peniup sangkakala, dan lainnya. Ada lebih dari lima tugas malaikat yang mungkin belum pernah diketahui sebelumnya.


Pertama, ada malaikat yang bertugas bersujud kepada Allah SWT. Hal ini sebagaimana hadits Rasulullah SAW berikut: 

عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ رضي الله عنه، قَالَ: قال رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ: «أَلَا تَصُفُّونَ كَمَا تَصُفُّ المَلَائِكَةُ عِنْدَ رَبِّهَا؟» فَقُلْنَا: يَا رَسُولَ اللهِ، وَكَيْفَ تَصُفُّ المَلَائِكَةُ عِنْدَ رَبِّهَا؟ قَالَ: يُتِمُّونَ الصُّفُوفَ الأُوَلَ وَيَتَرَاصُّونَ فِي الصَّفِّ

Dari Jabir bin Samrah. Nabi SAW bersabda, "Apakah kamu tidak berbaris (membuat shaf) seperti yang dilakukan malaikat di hadapan Tuhan mereka!" Jadi, kami berkata, "Wahai Rasulullah, bagaimana para malaikat berbaris di hadapan Rabb-nya?" Lalu Rasulullah SAW bersabda, "Mereka menyelesaikan baris pertama dan berbaris di baris setelahnya."

Kedua, adalah malaikat yang bertugas menghadiri majelis dzikir. Hal ini seperti disebutkan dalam hadits berikut: 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم: مَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِي بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللهِ، يَتْلُونَ كِتَابَ اللهِ، وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ، إِلَّا نَزَلَتْ عَلَيْهِمِ السَّكِينَةُ، وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتْهُمُ المَلَائِكَةُ، وَذَكَرَهُمُ اللهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ

Dari Abu Hurairah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Tidaklah suatu kaum berkumpul di antara rumah-rumah Allah sambil membaca Kitabullah, dan saling mempelajari di antara mereka. Kecuali akan turun kepada mereka ketenangan, dan diberikan rahmat serta malaikat akan menaunginya. Dan, mereka akan diingat di sisi Allah."

Ketiga, bertugas mengunjungi Baitul Ma'mur setiap hari. Dalam hadits disebutkan: 

عنْ مَالِكِ بْنِ صَعْصَعَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا في حديثِ المعراجِ أنَّ الرسولَ صلى الله عليه وسلم قالَ: «هَذَا البَيْتُ المَعْمُورُ يُصَلِّي فِيهِ كُلَّ يَوْمٍ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ، إِذَا خَرَجُوا لَمْ يَعُودُوا إِلَيْهِ آخِرَ مَا عَلَيْهِمْ

Dari Malik bin Sha'sha'ah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Kami mendatangi langit ketujuh. Kemudian aku mendatangi Nabi Ibrahim, aku memberi salam kepadanya dan beliau menyambut, 'Selamat datang putraku, sang Nabi.' Lalu aku melihat Baitul Ma'mur. Aku pun bertanya kepada Jibril."

Lalu beliau menjawab, "Ini adalah Baitul Ma'mur, setiap hari, tempat ini dikunjungi 70 ribu malaikat untuk melakukan shalat di sana. Setelah mereka keluar, mereka tidak akan kembali lagi ke tempat ini." (HR Bukhari dan Muslim)

 

Keempat, bertugas menjaga manusia dari depan dan belakang. Ternyata, pada diri kita selalu ada malaikat penjaga. Allah SWT berfirman: 

لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ وَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِقَوْمٍ سُوءًا فَلَا مَرَدَّ لَهُ وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ وَالٍ

"Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri." (QS ar Rad 11)

Ath Thabari dalam kitab tafsirnya menyampaikan bahwa Ibnu Abbas dalam sebuah riwayat berkata, "Para malaikat melindungi dari depan dan belakang. Lalu ketika ajal datang, mereka pun meninggalkannya."

Kelima, malaikat yang membawa atau penjaga Arsy. Allah SWT berfirman dalam Al Mu’min ayat 7:  

الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا

“(Malaikat-malaikat) yang memikul 'Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman.”

 

Sumber: alukah    

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler