Tips Atasi Rambut Rontok untuk Penyintas Covid-19

Penyintas Covid-19 banyak yang mengalami kerontokan rambut.

Flickr
Rambut rontok. Banyak orang mengalami kerontokan rambut usai terinfeksi virus, seperti ketika sembuh dari Covid-19.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rambut rontok usai sembuh dari Covid-19 merupakan masalah yang nyata. Dokter spesialis kulit dari India, Dr Stuti Khare Shukla, mengungkap bahwa 70 hingga 80 persen pasien pasti akan menghadapi masalah kerontokan rambut setelah mereka terinfeksi virus.

Menurut Shukla, kondisi ini disebut telogen effluvium. Kerontokan rambut seperti ini lebih sering terlihat pada pasien yang pernah mengalami infeksi virus, mereka yang pernah menjalani operasi, atau orang yang menderita stres akut.

Covid-19 telah menyebabkan stres akut, yang memicu kerontokan rambut pada sebagian pasien. Siklus pertumbuhan rambut memiliki berbagai fase dan ketika tubuh mengalami beberapa mekanisme stres, rambut akan berakhir pada tahap istirahat dan akhirnya setelah 2 hingga 3 bulan, mulai rontok.

Baca Juga


Ini adalah mekanisme telogen effluvium. Penyintas Covid-19 dapat mengalami kerontokan rambut hingga empat bulan.

“Biasanya rambut yang rontok selama Covid-19 akan sembuh setelah empat hingga lima bulan, tetapi jika terus berlanjut hingga lebih dari lima bulan, sebaiknya pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit," kata dia, seperti dilansir Indian Express, dikutip Kamis (24/6).

Aktris Hollywood Alyssa Milano pada 2020 pernah membagikan pengalamannya bergulat dengan kerontokan rambut usai sembuh dari infeksi SARS-CoV-2.

Bagaimana cara menjaga kesehatan rambut setelah sembuh dari Covid-19?

Dr Shukla juga memberikan beberapa tips dan solusi untuk rambut rontok akibat Covid-19 atau telogen effluvium.

1. Lakukan diet bergizi dan kaya protein. Penting untuk memiliki mikronutrien dalam makanan Anda.
2. Pastikan Anda mengonsumsi telur, ayam, ikan, sayuran berdaun hijau, yoghurt, dan kedelai.
3. Olahraga membantu melancarkan peredaran darah dan mengeluarkan hormon bahagia atau endorfin yang meningkatkan pertumbuhan kembali rambut.
4. Dianjurkan untuk mengonsumsi suplemen terutama setelah mengalami infeksi virus. Ada banyak suplemen penumbuh rambut yang tersedia di pasaran yang mengandung asam amino, antioksidan, dan multivitamin.
5. Gunakan losion herbal seperti redensyl dan lypsyl untuk rambut rontok ringan, sedang, hingga parah setelah Covid.
6. Jika perlu, Anda bisa menjalani perawatan seperti terapi dan penguat pertumbuhan rambut, yang dapat membantu menumbuhkan rambut lebih cepat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler