Keutamaan Menghafal Alquran dan 3 Kategori Penghafalnya 

Menghafal Alquran akan memberikan manfaat kepada penghafalnya

Antara/Jojon
Menghafal Alquran akan memberikan manfaat kepada penghafalnya. Ilustrasi menghafal Alquran 
Rep: Andrian Saputra Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, — Ada banyak keutamaan menghafal Alquran yang disebutkan dalam beragam hadits Rasulullah SAW. 

Baca Juga


Ustadz Adi Hidayat, menyampaikan beberapa di antaranya secara singkat yaitu para penghafal Alquran akan memberikan keberkahan bagi dirinya dan lingkungan sekitarnya. 

Allah SWT juga akan mengangkat kehormatan orang tua dari anak-anaknya yang menghafal Alquran. Allah juga akan menjaga jasad para penghafal Alquran tetap utuh dalam kubur hingga hari kiamat tiba. 

Dikutip dari dokumentasi Harian Republika, Ustadz Adi Hidayat juga menjelaskan Allah SWT membuka seluruh pintu surga yang bagi para penghafal Alquran dan memanggil seluruh anggota keluarga para penghafal Alquran untuk berbondong- bondong masuk ke dalamnya. 

Akan tetapi, menurut Ustdaz Adi, tak semua para penghafal Alquran akan mendapatkan kemuliaan tersebut. 

Menurut Ustadz Adi, para penghafal Alquran terbagi menjadi tiga jenis di antaranya, yakni pertama, penghafal Alquran yang zalim dalam perilakunya. Jenis penghafal Alquran jenis  ini mampu menghafal Alquran bahkan membacanya dengan benar sesuai dengan kaidah, tetapi perilakunya menyimpang dalam Alquran.

"Penghafal Alquran yang zalim ini menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya. Seperti ada orang yang hafal qulhuallahu ahad, dia hafal suratnya sempurna membacanya cuma sayang tidak digunakan dalam hidupnya, lisannya bisa mengucapkan semua agama itu sama," tutur Ustadz Adi. 

Penghafal Alquran yang kedua, yakni para penghafal yang belum bisa mengamalkan Alquran yang dihafalnya untuk kemaslahatan umat. Dia sebatas menghafal dan mengambil manfaatnya bagi diri sendiri. 

Sementara jenis penghafal Alquran yang ketiga, yakni orang yang mampu menghafal Alquran dan menyegerakan untuk melaksanakan setiap ayat yang dihafalnya dalam kehidupan sehari-hari. Inilah jenis penghafal Alquran yang sejatinya akan mendapatkan kemuliaan tersebut.

"Walaupun dia belum hafal 30 juz, tapi dengan cepat dia melaksanakan setiap yang telah dihafalnya dalam kehidupan," tutur dia. 

Ustadz Adi pun mengajak umat Islam untuk senantiasa mengistiqamahkan membaca Alquran, menghafalnya, menggali isinya dan mempraktikannya dalam ke hiduapn sehari-hari.   

sumber : Harian Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler