4 Makanan Ini Mengandung Kalium Lebih Banyak dari Pisang

Pisang bukan satu-satunya sumber makanan yang kaya akan kalium.

PxHere
Pisang bukan satu-satunya sumber makanan yang kaya akan kalium.
Rep: Adysha Citra Ramadani Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kalium merupakan salah satu jenis mineral yang dibutuhkan untuk menunjang beragam fungsi di dalam tubuh. Kekurangan asupan kalium dapat memicu masalah seperti lemah dan lelah, kram otot, hingga kesulitan bernapas.

Oleh karena itu, kecukupan asupan kalium penting untuk diperhatikan. Salah satu makanan yang sangat dikenal dengan kandungan kaliumnya yang tinggi adalah pisang. Satu pisang berukuran sedang bisa mengandung sekitar 422 mg kalium atau 9 persen dari adequate intake (AI).

Akan tetapi, pisang bukan satu-satunya sumber makanan yang kaya akan kalium. Faktanya, ada cukup banyak makanan populer yang ternyata memiliki kandungan kalium lebih tinggi dibandingkan pisang.

Setidaknya ada empat makanan populer kaya kalium yang jarang disadari. Berikut ini adalah keempat makanan populer tersebut, seperti dilansir EatThis, Kamis (22/7).

Alpukat
Setengah buah alpukat saja bisa mengandung sekitar 487 mg kalium atau 10 persen dari AI. Menyantap satu buah alpukat utuh sudah dapat memenuhi sekitar 20 persen dari kebutuhan kalium harian tubuh.

Ubi
Umbi-umbian ini tak hanya memiliki rasa yang lezat, tetapi juga kaya akan gizi. Satu ubi berukuran sedang mengandung sekitar 541 mg kalium, atau sektiar 12 persen dari AI untuk kalium.

Bayam
Selain kaya akan zat besi, vitamin K, dan magnesium, bayam juga mengandung kalium yang tinggi. Satu cangkir bayam beku mengandung sekitar 540 mg kalium, atau dapat memenuhi sekitar 12 persen kebutuhan asupan kalium harian tubuh.

Semangka
Buah ini tak hanya dapat menghidrasi tubuh tetapi juga kaya akan zat gizi. Kandungan kalium dalam 1/16 semangka atau dua potong semangka berbentuk bulan sabit mencapai 640 mg atau setara dengan 14 persen dari AI. Semangka juga mengandung vitamin C, vitamin B6, dan magnesium.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler