Andy Murray Mundur dari Tenis Tunggal Putra Olimpiade
Murray akan fokus bertanding di nomor ganda putra.
REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Andy Murray harus mundur dari Olimpiade Tokyo, sesaat sebelum bertanding melawan unggulan kesembilan, Felix Auger-Aliassime dari Kanada. Ini jadi kemunduran terbaru petenis berusia 34 tahun tersebut. Padahal ia baru saja kembali ke turnamen setelah tiga bulan absen karena cedera pangkal paha.
Murray, yang sudah mengoleksi tiga medali Olimpiade, juga memiliki masalah serius pada pinggulnya. Cedera tersebut bahkan membuatnya harus menjalani dua kali operasi. Murray juga pernah meraih medali perak dalam ganda campuran di Olimpuade London 2012 bersama Laura Robson.
''Saya sangat kecewa karena harus mundur. Tetapi staf medis telah menyarankan saya untuk tidak bermain di kedua nomor, jadi saya telah membuat keputusan sulit untuk mundur dari tunggal dan fokus bermain ganda dengan Joe,'' kata Murray, dikutip dari Japan Today, Ahad (25/7).
Murray dan pasangan ganda campurannya dari Inggris Joe Salisbury, mengalahkan tim unggulan kedua dari Prancis Pierre-Hughes Herbert dan Nicolas Mahut. Salisburry dan Murray akan melawa tim Jerman, Kevin Krawietz dan Tim Puetz di putaran kedua. Ganda campuran Jerman itu mengalahkan duo Argentina Facundo Bagnis dan Diego Schwartzman dua set langsung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika