Kalah, Perjuangan Praveen/Melati Terhenti di Olimpiade 2020

Praveen/Melati takluk dari pasangan Cina.

ANTARA/REUTERS/Leonhard Foeger
Ganda campuran bulutangkis Indonesia Praveen Jordan (belakang) dan Melati Daeva Oktavianti di ajang Olimpiade 2020.
Rep: Fitrianto Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Harapan meraih medali dari sektor ganda campuran cabang bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 pupus sudah. Setelah perjuangan Praveen Jordan/Melati Oktavianti terhenti di babak perempat final.


Dalam pag yang digelar di Mushashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang beberapa saat lalu,  Praveen/Melati takluk dua gim langsung 17-21, 15-21 dalam waktu 36 menit dari unggulan pertama asala Cina.

Meskipun laga perempat final itu mempertemukan unggulan satu dan empat. Pertandingan berlangsung kurang seimbang. Pasangan Cina yang juga pemain nomor satu dunia itu unggul sepanjang pertandingan, tercatat hanya sekali pasangan Indonesia unggul itupun saat angka pertama gim pertama.

Pengembalian Zheng Siwei yang nyangkut membuka angka 1-0 untuk Indonesia. Namun setelah itu pasangan Cina ini unggul jauh 5-1, 9-3 dan 11-5.

Usai interval gim satu setelah tertinggal jauh 6-14. Praveen/Melati sempat memberi harapan dengan menyanakan kedudukan 14-14. Namun setelah itu juara All England 2020 hanya menambah tiga angka saja. Serobotan Huang Ya Qiong menyudahi gim satu 21-17.

Awal gim dua pasangan Cina langsung unggul 4-0, angka di dapat karena kesalahan sendiri pasangan Indonesia. Cina terus memimpin hingga 11-6. Pemain apik Ya Qiong di depan net berkali-kali menghasilkan angka. Akhir sebuah servis panjang Praveen yang keluar mengakhiri perjuangan pemain Indonesia 21-15.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler