Tom Cruise Bersikeras Hadirkan Val Kilmer di Sekuel Top Gun
Tom Cruise menganggap Val Kilmer tak bisa dipisahkan dari Top Gun.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak ada Top Gun tanpa Val Kilmer. Itulah kehendak Tom Cruise saat akan tampil di Top Gun: Maverick.
Menurut produser Jerry Bruckheimer, Cruise sangat menginginkan Kilmer menjadi bagian dari filmnya, meskipun kesehatan lawan mainnya dulu itu sudah kurang prima. Kilmer (61 tahun) didiagnosis menderita kanker tenggorokan pada 2017, dan telah menjalani radiasi dan kemoterapi.
Kilmer memerankan Tom "Iceman" Kazansky dalam Top Gun yang rilis pada 1986. Karakter tersebut merupakan musuh Maverick (Cruise).
"(Cruise) berkata, 'Kita harus mendatangkan Val, kita harus menghadirkannya kembali. Kita harus memiliki dia dalam film'," kata Bruckheimer mengutip Cruise, dilansir New York Post, Selasa (31/8).
Bruckheimer mengatakan, Cruise sangat berkeras menginginkan Kilmer tampil di sekuel Top Gun. Dia juga memuji Kilmer sebagai aktor dan individu yang sangat baik.
"Kami bersenang-senang di (film) yang pertama dan ingin menyatukannya kembali," ujar dia.
Kini, Cruise dan Kilmer akhirnya akan mengulangi peran ikonik mereka di Top Gun: Maverick, yang dirilis secara sinematik pada 19 November. Menurut Bruckheimer, reuni bintang Top Gun itu sangat emosional bagi Kilmer dan Cruise.
"Itu adalah pengalaman yang sangat emosional bagi kami semua," kata dia.
Dalam memoarnya pada 2020, berjudul I'm Your Huckleberry, Kilmer menulis pemikirannya tentang Cruise membuat sekuel 35 tahun kemudian.
"Dia menyebutnya Top Gun: Maverick. Yah, Tom adalah Maverick, tetapi musuh Maverick adalah Iceman. Keduanya berjalan bersama seperti garam dan merica," tulis Kilmer.