Jabar Bertekad Taklukkan Tuan Rumah di Final Futsal Pon XX

Tim Futsal Jabar merupakan juara bertahan di PON 2016

ANTARA/Novrian Arbi
Atlet futsal Jawa Barat Dewa Rizki (kiri) berebut bola dengan penjaga gawang futsal Nusa Tenggara Barat Muhammad Wildan (kanan) saat bertanding pada semi final Futsal PON Papua di Gor SP 2, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (1/10/2021). Tim futsal Jawa Barat berhasil melaju ke final usai mengalahkan tim futsal Nusa Tenggara Barat dengan skor akhir 1-0.
Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, MIMIKA -- Juara bertahan Jawa Barat bertekad untuk menaklukkan tuan rumah Papua pada pertandingan final cabang olahraga futsal Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di GOR SP2 Kabupaten Mimika, Ahad (3/10), untuk membuktikan bahwa mereka bukan hanya jago kandang.


Pelatih tim futsal Jabar Panca Pauji mengatakan timnya tidak gentar menghadapi Papua yang kali ini menjadi tuan rumah PON dan dipastikan bermain dengan dukungan penuh suporternya."Kita juga semangat tinggi, bahwa kita itu nggak juara di kandang saja, di tandang juga kita ingin jadi juara," kata Panca, Sabtu (2/10).

Pada PON 2016, tuan rumah Jabar berhasil keluar sebagai juara dan meraih medali emas futsal setelah melibas Maluku Utara dengan skor 2-1. Pada laga puncak perebutan medali emas PON Papua ini, Panca Pauji mendorong anak asuhnya untuk dapat berpikir positif agar pertandingan yang akan dijalani juga bakal menuai hasil positif.

"Kita berpikir positif untuk tidak negatif dulu, toh itu (pertandingan) belum terjadi. Insya-Allah nanti pun badan kita akan positif semua," katanya.

Panca mengaku tuan rumah Papua bukanlah lawan yang enteng, karena sejumlah pemainnya merupakan atlet berkompetisi di liga futsal profesional.Namun, para penggawa dari Jabar juga memiliki kemampuan yang tidak main-main. 

Selain diperkuat sejumlah pemain timnas, jam terbang para pemain Jabar juga cukup banyak."Dari pertandingan sebelumnya, kami lihat mentalnya anak-anak itu sudah siap memantaskan diri untuk juara," kata Panca.

Menjelang babak final ini, ia pun meminta dukungan doa dari masyarakat agar timnya bisa menyumbang medali emas untuk kontingen Jabar."Tanpa doa masyarakat Jabar kita pun akan merasa kekurangan, sehingga kita sempurnakan ikhtiar kita di sini," kata Panca.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler