Jarang Dimainkan, Wijnaldum Kritik PSG

Georginio Wijnaldum kurang mendapatkan menir bermain di PSG.

EPA-EFE/Koen van Weel
Georginio Wijnaldum
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Georginio Wijnaldum digadang-gadang akan bergabung ke Barcelona dengan biaya gratis atau bebas transfer pada musim panas lalu. Namun kecepatan pendekatan Paris Saint-Germain (PSG) membuat raksasa Prancis itu mengamankan tanda tangan gelandang timnas Belanda. Namun Wijnaldum tampaknya menyesali kepindahannya.

Baca Juga


Berbicara menjelang pertandingan internasional Belanda dengan Gibraltar pada Senin (11/10), Wijnaldum merinci bagaimana dia benar-benar ingin mengambil langkah maju meninggalkan Liverpool. Namun dia tidak pernah membayangkan hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

"Saya tidak bisa mengatakan bahwa saya benar-benar bahagia karena situasinya tidak seperti yang saya inginkan, tetapi inilah sepak bola," kata Wijnaldum kepada NOS.

Ia mengaku seorang petarung. Sehingga, ia ingin menjaga tetap positif dan bekerja keras untuk membalikkan keadaan. Wijnaldum mengatakan, ia harus belajar menghadapinya.

"Saya telah bermain banyak dalam beberapa tahun terakhir, saya selalu fit, jadi ini adalah sesuatu yang berbeda. Saya benar-benar ingin mengambil langkah ini dan kemudian ini terjadi, itu sangat sulit," kata dia.

Dari sembilan pertandingan Ligue 1 yang telah dimainkan sejauh ini musim ini, Wijnaldum hanya memainkan dua pertandingan penuh. Partisipasinya dari bangku cadangan dalam pertandingan terakhir menurun setiap pekan.

Pemain berusia 30 tahun itu belum berbicara dengan pelatih Mauricio Pochettino tentang masa depannya di Parc des Princes, tetapi jelas bahwa sang gelandang tidak puas hanya dengan duduk di bangku cadangan di Prancis.

Kedatangan Lionel Messi di Paris membuat banyak bersinar. Wijnaldum bersyukur melihat kehebatan Messi dari jarak dekat.

"Melihat kehebatan dalam jarak yang begitu dekat adalah sesuatu yang sulit untuk dijelaskan," urai Wijnaldum dalam wawancara dengan situs resmi FIFA.

"Dia adalah salah satu pesepak bola terbaik yang pernah ada, melihatnya berlatih setiap hari adalah suatu kehormatan yang nyata, dan melihat betapa bagusnya dia membuatnya semakin bagus," kata Wijnaldum.

“Dia telah memberi klub dorongan nyata, saya senang memilikinya sebagai rekan setim." 

Baca juga : Denmark Susul Jerman Lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler