Menyiapkan Google Form Untuk Membuat Survei
Dosen UNM memberikan pelatihan pembuatan kuesioner menggunakan google form.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program pengabdian masyarakat (PM) merupakan salah satu tri dharma perguruan tinggi yang harus dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa. Tidak terkecuali dosen dan mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM), Program Studi Sistem Informasi.
Dosen dan mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM), yang diketuai oleh Lilyani Asri Utami dengan tutor Sukmawati Anggraeni Putri serta anggota Shinta Oktaviana R,dan Muhamad Ryansyah, melakukan kegiatan PM kepada kader Dasawisma di PKK Kelurahan Ragunan. Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini, turut dihadiri oleh Gita Puspita Sari selaku lurah Ragunan dan Diding selaku ketua RW 01 kelurahan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kegiatan itu dilaksanakan pada Sabtu (9/10).
Dalam sambutannya, Gita Puspita Sari, selaku lurah Ragunan, menyampaikan apresiasi kepada dosen dan mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang telah memberikan pelatihan kepada kader-kader di Kelurahan Ragunan. Ia menyatakan akan mendukurng penuh program yang akan dilakukan oleh civitas akademika Universitas Nusa Mandiri (UNM).
“Kelurahan siap mendukung penuh program pengabdian mayarakat ini. Terlebih untuk pembinaan keahlian para kader di wilayah Kelurahan Ragunan,” ungkap Gita seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Lebih lanjut, Gita mengatakan telah lama ingin bersilaturahim dengan civitas akademika Universitas Nusa Mandiri (UNM), yang secara rutin selalu melaksanakan kegiatan pembinaan keahlian untuk para kader di wilayah Kelurahan Ragunan.
“Saya harap kegiatan seperti ini, secara berkesinambungan dapat dilaksanakan rutin dan dapat dilakukan penjajakan untuk kerja sama lainnya,” tutur Gita.
Pada progam PM kali ini, dosen dan mahasiswa UNM memberikan pelatihan tentang pembuatan kuesioner untuk kebutuhan suvei atau pendataan menggunakan google form. Seperti diketahui, kebijakan pemerintahan pada level keluruhan banyak membutuhkan data yang di dapat dari survey yang dilakukan oleh kader Dasawisma.
D masa pandemi ini, survei-survei yang dilakukan kader Dasawisma menjadi terhambat karena faktor keamanan. Pelatihan pembuatan google form sebagai sarana survei, diharapkan dapat membantu kader Dasawisma dalam melakukan perannya.
Sukmawati Anggraeni Putri, selaku tutor memaparkan mengenai proses pembuatan kuesioner untuk kebutuhan survey menggunakan google form dari awal sampai proses penyebaran link untuk pengisian.
“Pada google form, ada beberapa fitur unggulan yang dapat digunakan seperti penggunaan fitur collaboration di mana satu kuesioner survey dapat dikelola oleh beberapa user, sehingga antarkader dapat bekerja sama menyusun kuesioner online. Fitur lainnya adalah pengolahan hasil kuesioner berupa diagram dan import hasil kuesioner dalam bentuk file excel (csv),” paparnya.
Dalam kesempatan yang sama, ketua pelaksana, Lilyani Asri Utami, menyampaikan harapannya bahwa kegiatan pengabdian mayarakat ini dapat bermanfaat bagi kader Dasawisma Kelurahan Ragunan.
“Kami harap, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi kader Dasawisma pada khususnya, dan warga RW 01 Kelurahan Ragunan, pada umumnya. Semoga kegiatan ini dapat kami laksanakan secara berkelanjutan,” tutur Lilyani.
Diding, ketua RW 01 kelurahan Ragunan, mengucapkan terima kasih kepada civitas akademika Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang telah memberikan pelatihan kepada kader Dasawisma kelurahan Ragunan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh civitas akademika Universitas Nusa Mandiri (UNM), yang selama ini selalu rutin melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk pengembangan kemampuan bagi warga RW 01, terutama bagi kader Dasawisma Kelurahan Ragunan. Tentunya, saya berharap kerja sama yang telah terlaksana dengan baik ini, dapat selalu terjalin dengan baik,” tutup Diding.