Pemprov Kalsel Tes Urine ASN/Tenaga Kontrak

Pegawai yang dites urine pada hari itu sebanyaki 46 orang dinyatakan Non reaktif

Istimewa
Para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan PTT di lingkungan Pemprov Kalimantan Selatan mengikuti tes urine anti narkoba, Senin (25/10). Tahap awal percontohan dilakukan kepada seluruh ASN/ PTT Biro Administrasi Pimpinan Setda Kalsel.
Red: Hiru Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN--Para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan PTT di lingkungan Pemprov Kalimantan Selatan mengikuti tes urine anti narkoba, Senin (25/10). Tahap awal percontohan dilakukan kepada seluruh ASN/ PTT Biro Administrasi Pimpinan Setda Kalsel.


Hasilnya, semua pegawai yang dites urine pada hari itu yakni berjumlah 46 orang dinyatakan Non Reaktif. Kegiatan ini bekerja sama dengan Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Provinsi Kalsel.  

Ini sebagai  bagian dari komitmen Gubernur Kalsel, mendukung gerakan  bebas dari penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang secara nasional. Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar saat dikonfirmasi mengatakan, uji urine di kalangan ASN/PTT  digelar secara bertahap.

"Kegiatan uji urine di kalangan ASN dan PTT di lingkungan Pemprov Kalsel ini,  bagian dari implementasi dan komitmen Gubernur Kalsel mendukung gerakan  bebas dari penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang," katanya.

Pelaksanaan tes urine merupakan program nasional Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) dan Bela Negara. Dasar yuridis Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) Tahun 2018. - 2019 Kementerian/Lembaga.

 

Tampak para ASN sedang menjalani pemeriksaan - (Istimewa)

Kemudian Surat Edaran Menteri PANRB No. 50 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika Dan Prekursor Narkotika Di Lingkungan Instansi Pemerintah.

Dikatakan, ASN sebagai pelayan masyarakat harus bisa menjadi contoh bagi seluruh masyarakat untuk menjauhi narkoba."Imbauan saya kepada seluruh ASN/PTT  jangan sampai mencoba-coba untuk menggunakan narkoba dalam bentuk apapun. Karena dengan narkoba masa depan akan hancur," tuturnya

Uji Urine di kalangan ASN dan PTT, sebut Sekda  telah dilakukan beberapa kali, bahkan dirancang dadakan. Kepala Labkesda  Kalsel, dr Susi Hermina menjelaskan pelaksanan tes urine sebagai kebijakan gubernur menindaklanjuti regulasi pusat.

Menurut Susi, kegiatan yang dirancang dadakan ini sebagai upaya untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan narkoba oleh ASN dan tenaga kontrak lingkup Pemprov  Kalsel.

Jika ada pegawai yang terkena dampak awal dari penyalahgunaan narkoba akan dilakukan pembinaan dan pantauan serta pemberian edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba."Semua SKPD akan kami sasar, tanpa pemberitahuan dilakukan pemeriksaan," tegasnya. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler