PKB Instruksikan Kader Bantu Korban Banjir di Batu
Masyarakat diminta selalu waspada terhadap ancaman bencana.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banjir bandang melanda sejumlah titik di Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (4/11). Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhammad Hasanuddin Wahid, melakukan koordinasi dengan timnya yang ada di Malang Raya untuk turun langsung membantu korban bencana.
"Kami menurunkan Sahabat Cak Udin untuk turun tangan membantu warga korban pascalongsor," kata Hasanuddin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/11).
Anggota Komisi X DPR RI itu juga menginstruksikan kepada semua pengurus DPC PKB Kota Batu untuk tanggap dan langsung turun guna membantu masyarakat yang menjadi korban banjir dan longsor. Hasanuddin menambahkan, masyarakat Kota Batu baru saja mulai bangkit setelah dihajar pandemi Covid-19, tetapi sudah ditimpa bencana banjir.
"Ini sangat menyedihkan, untuk itu PKB akan terjun mendampingi para korban," ucap alumni STAIN/UIN Malang ini.
Mantan ketua Cabang PMII Kota Malang itu juga meminta masyarakat selalu waspada terhadap ancaman bencana. Karena letak geografis Kota Batu yang berada di pegunungan memang rawan bencana. "Saya berduka cita atas bencana banjir dan longsor di beberapa desa dan kecamatan di Kota Batu," ungkapnya.
Untuk mempercepat evakuasi korban banjir, pembersihan material dan penanganan pascabanjir, pria yang akrab disapa Cak Udin itu mengajak semua pihak di Kota Batu untuk bergerak cepat saling bahu membahu bergotong royong mengatasi keadaan.
Sebelumnya dikabarkan, sebanyak lima titik di Kota Batu diterjang banjir bandang, Kamis (4/11) pukul 14.00 WIB. Banjir ini diakibatkan hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Batu dan sekitarnya sejak Kamis (4/11) siang.
Berdasarkan data Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, wilayah yang terdampak banjir bandang antara lain Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji dan Jalan Raya Dieng, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Batu. Kemudian di Dusun Beru, Desa Bulukerto dan Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji.