BUMDes Bone Bolongo Didorong Ekspor Komoditas

Untuk itu, BUMDes didorong untuk bekerja sama.

Kemendes PDTT
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) (ilustrasi). BUMDes Bone Bolango didorong untuk ekspor komoditas.
Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango, Provinsi Gorontalo mendorong seluruh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di wilayah ini bekerja sama dengan UD Bumi Agro Gorontalo dalam komoditas pertanian menuju Desa Ekspor 2022.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bone Bolango, Suleman Panigoro menilai program yang dilaksanakan oleh UD Bumi Agro Gorontalo sangat baik dalam peningkatan ekonomi desa. Karena menjadi peluang emas bagi pemerintah desa termasuk BUMDes untuk memanfaatkan program lewat UD Bumi Agro Gorontalo guna menambah dan meningkatkan pendapatan.

Apalagi UD ini bergerak dalam komoditas dan produktivitas pertanian yang antara lain adalah kopra. Saya kira ini penting sekali, karena setiap satu kilogram kopra itu bisa mendapatkan keuntungan Rp 2.000 sampai Rp 3.000 dari harga pasaran yang ada sekarang. Kenapa kita tidak tangkap peluang ini," ungkap Suleman di Gorontalo, Senin (15/11).

Olehnya itu, ia mendorong kepada seluruh pemerintah desa dan BUMDes untuk bisa membangun kemitraan, kerja sama antara BUMDes, Pemerintah Desa, dan UD Bumi Agro Gorontalo. Diakui Suleman, kendala di pemerintah desa dan BUMDes antara lain, SDM aparatur BUMDes yang belum mengelola BUMDes secara profesional.

"Karena mereka akan tidak sekadar mengambil hasil produktivitas saja, tapi justru mereka juga bergerak dalam bidang peningkatan kapasitas dan kualitas daripada SDM aparatur sendiri, sehingganya itu kita dukung," kata dia, lagi.

Apalagi pada 2022 nanti, kata Suleman, penggunaan APBDes itu lebih diarahkan untuk peningkatan ekonomi. Oleh karenanya, hal itu tentu disertai berbagai usaha maupun langkah untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas aparatur, sehingga melahirkan aparatur dan pengurus BUMDes yang profesional.

"Jadi kami Pemda Bone Bolango sangat mendukung sepenuhnya kerja sama komoditas pertanian yang digagas UD Bumi Agro Gorontalo ini. Karena mereka bukan hanya bergerak di kopra putih saja, tapi bahkan hasil-hasil pertanian lainnya, misalnya jagung, kacang, cabai, mereka siap menampung untuk itu," tutur Suleman.

Baca Juga


 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler