Rumah Zakat Dukung Tunanetra Lewat Bantuan Modal Usaha

Relawan Rumah Zakat menyalurkan bantuan kepada dua penerima manfaat.

Rumah Zakat
Rumah Zakat kembali menyalurkan modal usaha kepada pelaku usaha tunanetra.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Rumah Zakat kembali menyalurkan modal usaha kepada pelaku usaha tunanetra. Dalam kesempatan ini, relawan menyalurkan bantuan kepada dua penerima manfaat.

Penerima bantuan pertama adalah Muryanto (48 tahun). Walaupun memilki keterbatasan dalam melihat, namun Muryanto tetap semangat dalam bekerja menjalankan usaha jasa pijat. Bantuan modal usaha diberikan di tempat usaha Muryanto yaitu di Mangkuyudan Rt 01/03, Purwosari, Laweyan, Solo.

Dimasa pandemi seperti sekarang ini, rata-rata penghasilannya menurun cukup drastis. Bahkan dalam sepekan, Muryanto hanya melayani tiga sampai dengan tujuh orang pasien yang terapi pijat.

”Kami berterima kasih sekali kepada Rumah Zakat dan para donatur, atas bantuan Modal Usaha yang diberikan kepada kami, kami menjadi lebih bersemangat kembali dalam bekerja, setelah hampir 2 tahun ini usaha kami lesu. Semoga usaha kami dapat berjalan kembali dan untuk Rumah Zakat serta para


donatur senantiasa diberikan kesehatan, makin sukses dan berkah selalu,” ujar Muryanto penuh haru, Kamis (25/11).

Ditempat yang berbeda, Slamet dan Siti Khayatun (pasangan Tunanetra) saat ini tengah menjalankan usaha kacang rebus. Produksi kacang rebus dilakukan oleh Siti, untuk selanjutnya Slamet berjualan secara berkeliling.

Dalam sehari, Slamet mampu menjual sebanyak 10 kilogram (kg) kacang dengan omzet Rp 300 ribu perhari. Karena itu, Rumah Zakat turut memberikan support pendampingan dan bantuan transportasi kepadanya agar beban biaya transportasinya sedikit terkurangi.

Semoga semakin banyak tuna netra yang memiliki usaha dapat merasakan kebahagian dengan hadirnya program tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler