Perlukah Kulit Jahe Dikupas?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jahe merupakan salah satu rempah-rempah yang dikenal memiliki manfaat bagi kesehatan. Sayangnya, bagian paling bermanfaat dari jahe justru sering terbuang dalam proses pengolahan atau memasak.

Bagian jahe yang mengandung paling banyak manfaat bagi kesehatan adalah kulitnya. Menurut ahli biomedis dari Harvard University Kanchan Koya PhD, bagian kulit jahe mengandung polifenol dua kali lebih banyak dibandingkan bagian dagingnya. Selain itu, ada beragam senyawa unik dan berbeda yang juga terkandung di dalam kulit jahe.

"Jahe merupakan hadiah indah dari alam dan sebagian besar dari kita mengupasnya secara salah. Dan lagi, kita seharusnya tidak mengupasnya," jelas Koya, seperti dilansir Indian Express.

Akan tetapi, kulit jahe mungkin akan mengubah cita rasa makanan menjadi sedikit aneh. Oleh karena itu, terkadang jahe tetap perlu dikupas sebelum diolah atau digunakan dalam memasak.

Bila harus mengupas jahe, satu hal yang perlu dilakukan adalah menghindari penggunaan pisau. Mengupas jahe dengan pisau akan membuat bagian daging jahe banyak terbuang.

Cara terbaik untuk mengupas kulit jahe adalah dengan menggunakan sendok. Sisi-sisi sendok bisa memarut bagian kulit jahe secara tipis dengan cepat dan mudah. Dengan begitu, tak ada daging jahe yang terbuang sia-sia.

"Semakin melengkung jahe, semakin sulit mengupasnya dengan sebuah pisau," ungkap kepala ahli gizi dari Fitza, Shweta Shah.

Kendala tersebut akan membuat proses mengupas jahe menjadi lebih lama. Semakin lama proses mengupas, semakin banyak manfaat jahe yang hilang karena ada proses oksidasi pada permukaan jahe yang sudah dikupas.

Dengan kata lain, penggunaan sendok tak hanya sekedar mempermudah proses pengupasan jahe dan meminimalisasi daging jahe yang terbuang sia-sia. Penggunaan sendok juga akan mempercepat proses pengupasan jahe sehingga nutrisi yang tersimpan di dalam jahe masih optimal ketika digunakan.

"Sendok akan membuat proses mengupas menjadi lebih cepat dan efisien," jelas Shah.

Ada beberapa cara untuk bisa menikmati jahe beserta dengan kulitnya. Sebagian di antaranya adalah sebagai campuran kaldu atau diseduh menjadi teh.

Praktisi ayurvedic Dr Dixa Bhavsar membagikan salah satu cara lezat untuk membuat sajian teh dengan seduhan jahe beserta kulitnya. Berikut ini adalah bahan dan cara pembuatannya.

Bahan Teh Jahe

1 inchi jahe, dipotong atau digeprek

1 gelas air putih

Sari lemon secukupnya

Madu sesuai selera

Cara Membuat Teh Jahe

1. Rebus 1 inchi jahe dan satu gelas air. Biarkan mendidih dengan api kecil selama 5-7 menit.

2. Tambahkan sari lemon.

3. Tambahkan madu sesuai selera setelah suhu teh jahe sudah mendingin, atau hangat kuku. Hindari menambahkan madu saat teh jahe masih panas.

Ikuti Whatsapp Channel Republika