In Picture: TNI AL Gelar Latihan Operasi Pendaratan Administrasi 2021

Latihan yang digelar di perairan Lampung itu melibatkan 1.121 orang prajurit.

Prajurit TNI AL mengarahkan sebuah helikopter Panther anti kapal selam saat mendarat, dalam latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021 di KRI Teluk Bintuni 520 yang berlayar di Teluk Jakarta, Senin (20/12/2021). Latihan yang digelar di perairan Lampung itu melibatkan 1.121 orang prajurit dari Satlinlamil 1 Jakarta dan Satlinlamil 2 Surabaya dengan menggunakan empat KRI yaitu KRI Teluk Manado-537, KRI Teluk Parigi-539, KRI Teluk Lampung-540, dan KRI Teluk Bintuni-520 yang berlangsung pada 20 - 24 Desember 2021. ANTARA FOTO/Fauzan/tom.

Prajurit TNI AL mencatat taktik manuver dalam latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021 di KRI Teluk Bintuni 520 yang berlayar di Teluk Jakarta, Senin (20/12/2021). Latihan yang digelar di perairan Lampung itu melibatkan 1.121 orang prajurit dari Satlinlamil 1 Jakarta dan Satlinlamil 2 Surabaya dengan menggunakan empat KRI yaitu KRI Teluk Manado-537, KRI Teluk Parigi-539, KRI Teluk Lampung-540, dan KRI Teluk Bintuni-520 yang berlangsung pada 20 - 24 Desember 2021.

Sejumlah prajurit TNI AL mengikuti latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021 di KRI Teluk Bintuni 520 yang berlayar di Teluk Jakarta, Senin (20/12/2021). Latihan yang digelar di perairan Lampung itu melibatkan 1.121 orang prajurit dari Satlinlamil 1 Jakarta dan Satlinlamil 2 Surabaya dengan menggunakan empat KRI yaitu KRI Teluk Manado-537, KRI Teluk Parigi-539, KRI Teluk Lampung-540, dan KRI Teluk Bintuni-520 yang berlangsung pada 20 - 24 Desember 2021.

Prajurit TNI AL mengamati layar navigasi kapal pada latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021 di KRI Teluk Bintuni 520 yang berlayar di Teluk Jakarta, Senin (20/12/2021). Latihan yang digelar di perairan Lampung itu melibatkan 1.121 orang prajurit dari Satlinlamil 1 Jakarta dan Satlinlamil 2 Surabaya dengan menggunakan empat KRI yaitu KRI Teluk Manado-537, KRI Teluk Parigi-539, KRI Teluk Lampung-540, dan KRI Teluk Bintuni-520 yang berlangsung pada 20 - 24 Desember 2021.

Sejumlah prajurit TNI AL berjalan menuju kapal usai mengikuti apel kesiapan Latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) di Markas Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta, Senin (20/12/2021). TNI Angkatan Laut akan menggelar latihan Operasi Pendaratan Administrasi di perairan Lampung guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit.

Sejumlah prajurit TNI AL mengikuti apel kesiapan Latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) di Markas Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta, Senin (20/12/2021). TNI Angkatan Laut akan menggelar latihan Operasi Pendaratan Administrasi di perairan Lampung guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit.

Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Prajurit TNI AL mengarahkan sebuah helikopter Panther anti kapal selam saat mendarat, dalam latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021 di KRI Teluk Bintuni 520 yang berlayar di Teluk Jakarta, Senin (20/12/2021).


Latihan yang digelar di perairan Lampung itu melibatkan 1.121 orang prajurit dari Satlinlamil 1 Jakarta dan Satlinlamil 2 Surabaya dengan menggunakan empat KRI yaitu KRI Teluk Manado-537, KRI Teluk Parigi-539, KRI Teluk Lampung-540, dan KRI Teluk Bintuni-520 yang berlangsung pada 20 - 24 Desember 2021. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler