Capaian Vaksinasi Kota Padang 73,8 Persen

Capaian vaksinasi Kota Padang melebihi nasional.

ANTARA/Iggoy el Fitra
Seorang dokter memeriksa kondisi kesehatan warga sebelum divaksin COVID-19 di dalam mobil vaksinasi keliling di Pasar Ulakkarang, Padang, Sumatera Barat, Senin (1/11/2021). Pemkot Padang menyediakan mobil vaksinasi keliling ke pasar-pasar tradisional dan lokasi yang sulit dijangkau sebagai upaya meningkatkan capaian vaksinasi COVID-19 minimal 70 persen hingga akhir 2021.
Rep: Febrian fachri Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Wali Kota Padang, Hendri Septa, mengatakan hingga pekan ketiga Desember 2021 ini, capaian vaksinasi di daerahnya sudah menembus 73,8 persen. Menurut Hendri, capaian ini sudah melebihi target nasional.

Baca Juga


"Padang sudah menembus angka 73,8 persen atau sekitar 536,384 jiwa untuk vaksinasi dosis pertama," kata Hendri, Selasa (21/12).

Hendri berharap masyarakat yang belum divaksin supaya mendatangi gerai-gerai vaksin yang masih tersedia. Supaya Kota Bengkuang dapat mencapai herd immunity. Selain itu, Hendri meminta warganya supaya terus ketat menerapkan protokol kesehatan. Karena ancaman varian baru covid-19 masih membayangi walau tingkat vaksinasi sudah tinggi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang,  Ferimulyani Hamid, mengatakan capaian 73,8 persen vaksinasi di Kota Padang tersebut sudah melebihi capaian vaksinasi secara nasional yang baru di angka 72.14 persen.

Mulyani menyebut Pemerintah Kota Padang menargetkan jumlah warga yang akan divaksin sebanyak 726,615 jiwa, dari jumlah penduduk sekitar 980 ribu jiwa. Untuk itu pihaknya akan terus berupaya mengejar capaian vaksinasi hingga di angka 100 persen.

"Kita terus membuka gerai-gerai vaksin mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan hingga tingkat RT dan RW. Semoga ini akan menambah pencapaian angka vaksinasi pencegahan Covid-19 di Kota Padang. Kita juga berharap vaksinasi di Kota Padang dapat tercapai 100 persen menjelang Maret 2022 mendatang," ujar Mulyani.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler