Gelar PTM 100 Persen, Kota Cirebon Kejar Vaksinasi Anak

Seluruh SDM dikerahkan untuk menyelesaikan vaksinasi anak pada 21 Januari.

Republika/Thoudy Badai
Pelajar mengikuti kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (ilustrasi).
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Ilham Tirta

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pemkot Cirebon akan memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen mulai pekan depan. Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun pun akan dipercepat.

Sekda Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan, penerapan PTM 100 persen itu disepakati dilakukan di seluruh tingkat pendidikan, mulai dari PAUD/TK, SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA. 'Pembelajarannya dilakukan dengan enam jam pelajaran dari masing-masing tingkatan pendidikan,’’ ujar Agus, usai rapat persiapan PTM dan Evaluasi Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun di lobby lantai 3 Gedung Sekretariat Daerah Kota Cirebon, Jumat (7/1).

Pelaksanaan PTM 100 persen itu akan diiringi dengan pengawasan. Untuk itu, Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Jawa Barat Wilayah X, Kementerian Agama serta Satgas Covid-19 akan melakukan monitoring dan evaluasi.
"Di tingkat rayon, camat akan menjadi koordinator untuk pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan PTM di tingkat satuan pendidikan,’’ kata Agus.

Selain itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan (Dishub) juga diminta dapat memetakan potensi terjadinya gangguan kamtibmas. Dengan berkoordinasi dengan kepolisian, instansi tersebut juga diminta memantau peningkatan lalu lintas saat PTM.

"Jika ada kerumunan, bisa diambil langkah oleh Satpol PP,’’ kata Agus.

Sementara itu, untuk teknis pelaksanaan PTM di sekolah, diserahkan ke masing-masing satuan pendidikan. Namun secara umum, PTM akan menerapkan enam jam pembelajaran dan tidak memperbolehkan kantin maupun pedagang berjualan di dekat sekolah.

Baca Juga


Setiap anak juga akan berada di kelas dan baru keluar kelas saat pulang sekitar pukul 11.50 WIB. Agus menambahkan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun akan dipercepat. Semula, berdasarkan jadwal dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, vaksinasasi anak usia 6-11 tahun ditargetkan selesai 7 Februari 2022.

"Tadi Pak Kapolres sudah mendapat perintah dari Kapolda untuk mempercepat proses vaksinasi menjadi dua pekan,’’ katanya.

Untuk itu, lanjut Agus, seluruh potensi yang ada akan dikerahkan untuk mempercepat proses vaksinasi anak usia 6-11 tahun yang digelar di sekolah-sekolah. Selain mengerahkan tenaga vaksinator dari puskesmas, juga dikerahkan bantuan dari TNI, Polres, termasuk rumah sakit pemerintah dan rumah sakit swasta.

Dengan demikian, vaksinasi anak bisa selesai pada 21 Januari 2022. Adapun sasaran vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kota Cirebon itu mencapai 31.187 anak.



BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
 
Berita Terpopuler