Arteta di Arsenal dan Rangnick di Man United Punya Problem Mirip

Kurangnya kualitas pemain akan dorong Arteta dan Rangnick aktif pada bursa transfer.

EPA-EFE/NEIL HALL
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
Rep: Rahmat Fajar Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arsenal dan Manchester United (MU) sama-sama mengalami kesulitan akhir-akhir ini. The Gunners tersingkir dari Piala FA setelah kalah 0-1 dari Nottingham Forest di putaran ketiga.

Rotasi pemain yang dilakukan pelatih Arsenal Mikel Arteta ternyata penampilannya di bawah standar. Arsenal gagal mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran ke gawang Nottingham Forest. Komentar Arteta setelah pertandingan menunjukkan skuad Meriam London mungkin menghadapi masalah serupa dengan yang diidentifikasi oleh Ralf Rangnick yang membesut MU.

"Keluhannya adalah tentang kinerja dan tujuan. Serta dorongan dan tekad yang tidak kami tunjukkan untuk mendekatinya dengan cara yang berbeda,” kata Arteta setelah pertandingan melawan Nottingham Forest, dilansir dari Mirror, Selasa (11/1/2022).

Arteta tak bisa mengkritik sikap pemainnya karena semuanya telah mencoba. Namun usaha yang dilakukan anak asuhnya tidak cukup baik sehingga tersingkir dari Piala FA. Kualitas permainan tim mungkin kurang. Hal sama yang juga dikatakan Rangnick tentang timnya.

"Mereka setidaknya berusaha. Saya yakin mereka mendengarkan, mereka mencoba mengikuti saran yang kami berikan kepada mereka,” kata Rangnick usai pertandingan melawan Wolves.

MU menderita kekalahan kandang pertama bagi pelatih Ralf Rangnick dari Wolverhampton Wanderers (Wolves) dalam pertandingan terakhir Liga Primer Inggris. Joao Moutinho menjadi pencetak gol satu-satunya Wolves.

Baca Juga


Kekalahan dari Wolves membuat MU empat poin di bawah Arsenal pada klasemen meskipun memiliki tabungan satu pertandingan. MU lebih dekat untuk finis di zona Liga Champions daripada ketika pelatih Ole Gunnar Solskjaer baru dipecat November 2021 lalu. Namun Man United belum berada di empat besar sejak Oktober 2021.

Perjalanan MU berbeda dengan Arsenal yang pulih dari keterpurukan pada awal musim yang lambat. Arsenal kini duduk di posisi keempat klasemen dengan 35 poin.

Tetap saja posisi the Gunners jauh dari aman saat bersiap melakoni derbi London Utara melawan Tottenham Hotspur pada 16 Januari 2022. Jarak Arsenal dengan tim peringkat kelima West Ham United hanya satu poin dan dua poin dari Tottenham.

Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick. - (EPA-EFE/Peter Powel)

 

 

 


Kurangnya kualitas pemain akan mendorong Arteta dan Rangnick terjun lebih aktif pada bursa transfer Januari 2022. Rangnick mendapatkan dukungan dari klub untuk belanja pemain dan kemungkinan akan mencari pemain tengah. Sementara Arsenal paling mendesak mencari pengganti striker Pierre-Emerick Aubameyang yang mungkin masa depannya akan segera berakhir di Emirates.

Aubameyang mendapatkan sanksi indisipliner karena melanggar protokol kesehatan Covid-19. Arteta bersikap tegas mencopot ban kapten Aubameyang dan tak memainkannya. Oleh karena itu, Arteta harus segera mencari striker pengganti jika ingin bersaing di empat besar hingga akhir musim.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler