Presiden Jokowi Berikan Bantuan Tunai ke Pedagang Pasar

Presiden memberikan bantuan sebesar Rp 1,2 juta sebagai tambahan modal

REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Presiden RI Joko Widodo menyapa pedagang saat kunjungan kerja di Pasar Sederhana, Sukajadi, Kota Bandung, Senin (17/1/2022). Dalam kunjungan tersebut Presiden RI Joko Widodo membagikan 2.000 paket sembako serta menyalurkan Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BT-PKLW) sebesar Rp1,2 juta kepada sedikitnya 100 pedagang di pasar tersebut. Foto: Republika/Abdan Syakura
Rep: Dessy Suciati Saputri Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau dan memberikan bantuan tunai kepada pedagang kaki lima dan warung di Pasar Sederhana di Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (17/1/2022). Bantuan sebesar Rp 1,2 juta diberikan sebagai tambahan modal dan diharapkan bisa meringankan beban para pedagang yang terdampak pandemi Covid-19.

Dikutip dari siaran resmi Istana, para pedagang tampak antusias menyambut kedatangan Presiden Jokowi. Iros, seorang pedagang cabai rawit, mengaku terbantu dengan adanya bantuan tunai tersebut.

"Senang banget, buat nambah-nambah modal juga, (apalagi) sekarang kan cengeknya masih mahal, masih di kisaran harga Rp 50 ribu (per kilogram). Ngebantu banget," ujar Iros.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Ade Siti Sarah, seorang pedagang ayam potong. Selain bersyukur dengan adanya tambahan modal dari bantuan tunai, ia juga turut mendoakan Presiden Jokowi.

"Alhamdulillah pasar ini sudah didatangi Bapak Presiden, ada tambahan modal senang sekali. Semoga Bapak Presiden panjang umur, sehat selalu. Tambahan modal usaha, alhamdulillah semoga manfaat dan berkah," ujar Ade Siti Sarah.

Setelah sekitar 30 menit berada di Pasar Sederhana, Presiden Jokowi melanjutkan agenda kunjungan kerjanya menuju Kabupaten Purwakarta. Di sana, Presiden akan meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan di Pasar Sederhana yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler