Omicron akan Menambah Keburukan Ekonomi?

Omicron akan Menambah Keburukan Ekonomi?

Omicron dan Ekonomi
Rep: Bona Ega Saut Halomoan Red: Retizen

Kementerian Kesehatan mengumumkan varian Omicron masuk ke Indonesia. Varian tersebut ditemukan berdasarkan dari pasien berinisial N yang merupakan salah satu pekerja di bagian kebersihan di RSDC Wisma Atlet. Dari temuan tersebut berimbas pada Indeks Harga Saham Gabungan per Jumat (17/12/2021) melemah di posisi 6.584. Para pelaku pasar mulai merespons usai terdeteksinya varian baru Omicron di Indonesia.


Direktur Eksekutif Institute for Development Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad mengatakan, sama seperti varian Delta yang terjadi pada pertengahan tahun 2021. Varian Omicron perlu diwaspadai agar wabahnya tidak meluas, sentimen pasar yang membuat IHSG hari ini Jumat (17/12/2021) melemah merupakan gambaran awal dari kondisi yang nanti akan terjadi jika Omicron tak terkendali di Indonesia.[1]

Dampak yang sudah sangat jelas yakni masyarakat akan kembali menahan diri untuk belanja dan mulai menarik diri untuk lebih berhati-hati terhadap adanya varian baru tersebut. Kondisi ini yang nantinya akan berdampak besar ke perekonomian dan rakyat kecik pun akan mengalami penurunan pendapatan kembali di awal tahun 2022.

Meskipun demikian, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani tetap optimis bahwa pemulihan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terjadi karena keberhasilan Indonesia dalam melewati puncak kasus Covid-19 menjadi capaian tersendiri mengingat hingga saat ini masih terdapat beberapa negara yang berusaha untuk keluar dari puncak kasus.

Kita harus tetap waspada karena pandemi belum berakhir, mengingatnya dari dampak atau efek varian Omicron ini tentu bisa menimbulkan sejumlah risiko. Di sisi lain juga negara - negara di dunia saat ini sudah lebih bisa mengantisipasi varian Omicron ini karena sudah pernah menghadapi varian-varian Covid-19 sebelumnya. Selain itu juga tingkat vaksinasi harus di tingkatkan baik secara global dan di Indonesia. Namun kita perlu mengantisipasi dampak varian baru ini, misalnya terhadap sektor pariwisata Indonesia, terutama dalam pergerakan wisatawan domestik dan asing, karena varian baru ini pemerintah perlu melakukan pembatasan padahal Indonesia masih dalam proses pemulihan ekonomi pasca varian Delta. Kita juga perlu terus mendukung kebijakan pemerintah dengan terus meningkatkan protokol kesehatan dan penggunaan aplikasi PeduliLindungi, percepatan vaksinasi ke seluruh Indonesia.

[1] https://tirto.id/omicron-masuk-indonesia-apa-dampaknya-bagi-ekonomi-ri-gmm6

sumber : https://retizen.id/posts/47401/omicron-akan-menambah-keburukan-ekonomi
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke retizen@rol.republika.co.id.
Berita Terpopuler