Survei: 75 Persen Pemain Tolak Piala Dunia Dua Tahun Sekali

FIFPRO melaporkan 77 persen pemain Asia dan Eropa tidak mau Piala Dunia dimainkan dua tahun sekali.

network /Mpok Citra
.
Rep: Mpok Citra Red: Partner
FIFPRO. (Foto: republika.co.id)

FIFPRO baru saja merilis data bahwa 75 persen pesepak bola tidak ingin Piala Dunia dihelat dua tahun sekali. FIFPRO telah menyebar survei ke-1.000 pesepak bola dari 70 negara.


Dikutip The Guardian, FIFPRO melaporkan 77 persen pesepak bola dari Asia dan Eropa tidak mau Piala Dunia dimainkan dua tahun sekali. Sebanyak 63 persen pemain di Amerika juga tidak setuju. Hanya 49 persen yang mendukung format Piala Dunia menjadi dua tahun atau tiga tahun sekali.

“Survei pemain menunjukkan sebagian besar pemain dari seluruh dunia lebih cenderung Piala Dunia digelar empat tahun sekali. Pada saat yang bersamaan, hasil survei menunjukkan liga domestik menjadi kompetisi yang penting bagi para pemain,” kata Sekretaris Jenderal FIFPRO Jonas Baer-Hoffmann.

Wacana Piala Dunia dua tahun sekali dilontarkan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) sejak 2020. Wacana tersebut menimbulkan pro dan kontra.

Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) juga menentang rencana FIFA tersebut. Presiden UEFA Aleksander Ceferin menegaskan negara-negara Eropa siap memboikotnya.

sumber : https://sepakpojok.republika.co.id/posts/49209/survei-75-persen-pemain-tolak-piala-dunia-dua-tahun-sekali
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler