ASABRI Salurkan Rp 450 Juta Bagi Prajurit TNI yang Gugur di Nduga Papua
Asabri serahkan Santunan Risiko Kematian Khusus bagi prajurit yang tewas di Nduga
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Indonesia kembali berduka, dua prajurit terbaik TNI Angkatan Laut gugur akibat penyerangan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Sabtu, 26 Maret 2022 lalu di Pos Quary Bawah, Nduga, Papua. Kedua prajurit tersebut adalah Letda Marinir Muhammad Iqbal dan Pratu Marinir Wilson Anderson Here yang merupakan prajurit Satgas Mupe Yon Marinir-III, di Distrik Kenyam, Papua.
Selain itu, akibat serangan tersebut juga terdapat dua korban yang masih mengalami kritis dan enam prajurit lainnya luka ringan. Rabu, 30 Maret 2022, Kepala Kantor Cabang ASABRI Kupang Petrus R Sirait menyerahkan Manfaat Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) secara simbolis kepada Karel Here, Ayahanda Alm. Praka Marinir (Anumerta) Wilson Anderson Here di Rumah duka, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Penyerahan ini turut disaksikan oleh Danlantamal VII Kupang Laksma TNI Heribertus Yudho Warsono. Manfaat yang diberikan berupa Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) senilai Rp 450 juta dan Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) senilai Rp 2.843.800.
Sebelumnya, Sabtu, 28 Maret 2022, Kepala Kantor Cabang ASABRI Kendari Sutomo beserta jajaran menghadiri upacara pemakaman Danpos Satgas Mupe Lettu Marinir (Anumerta) Muhammad Iqbal yang gugur di Nduga Papua. Upacara pemakaman militer dipimpin oleh Irup Danlantamal VI Makassar Laksma TNI Benny Sukandari dan turut dihadiri Kapolda Sumsel, Danlanal Kendari, Danlantamal Kendari, Kapolres Konawe, beserta kerabat keluarga.
Setelah pemakaman, dilanjutkan dengan penyerahan Manfaat Program JKK secara simbolis kepada Maris, Ayahanda Almarhum di Rumah duka, Desa Aggotoa, Kec. Wawotobi, Kab. Konawe. Adapun manfaat yang diberikan berupa Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) senilai Rp 450 juta dan Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) senilai Rp 4.315.600.
“Hak-hak anggota dibayarkan dengan cepat dan tepat waktu,” ujar Laksma TNI Benny Sukandari, Rabu (30/3/2022).
Sementara itu Direktur Utama ASABRI Wahyu Suparyono mengatakan penyaluran manfaat program Jaminan Kecelakaan Kerja telah diberikan oleh ASABRI diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.