Rumah Will Smith Dikunjungi Polisi Usai Insiden Tamparan di Oscar, Ada Apa?
Polisi mendatangi rumah Will Smith di Calabasas, Los Angeles pada Selasa lalu.
REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES — Aparat kepolisian telah mengunjungi rumah Will Smith setelah tindakan aktor itu menampar komedian Chris Rock di Academy Awards 2022 menjadi berita utama. Kantor kepolisian Los Angeles terlihat mengunjungi rumah keluarga Smith di Calabasas pada Selasa (29/3/2022).
Dalam foto yang beredar secara daring, setidaknya satu mobil polisi terlihat masuk ke rumah Smith. Para petugas tampak masuk ke gerbang rumah mewah itu pukul 14.40 waktu setempat.
Juru bicara kepolisian Los Angeles County, Lizette Salcon, mengonfirmasikan kunjungan polisi tersebut. Dia menjelaskan, polisi mengunjungi rumah bintang King Richard setelah seseorang melaporkan sebuah drone terbang di atas lingkungan rumah mewah itu.
Hanya saja, aparat tidak dapat menemukan drone tersebut begitu tiba di lokasi. Juru bicara itu mengatakan tidak mengetahui siapa yang menghubungi kepolisian.
"Itu bisa saja (anggota keluarga Smith) atau tetangga mereka," kata Salcon, dilansir Ace Showbiz, Kamis (31/3/2022).
Salcon menjelelaskan, kepolisian mengirim tim untuk mencoba menemukan drone serta melihat apakah ada paparazzi atau ada hal lain yang sedang terjadi.
"Ketika aparat tiba di sana, mereka tidak dapat menemukan drone itu," ujar Salcon.
Kunjungan polisi itu terjadi hanya beberapa hari setelah Smith menampar Chris Rock di perhelatan Oscar 2022 terkait lelucon sang komedian tentang kepala plontos istrinya, Jada Pinkett Smith, yang mengidap penyakit autoimun. Setelah kembali dari tempat duduknya, Smith terdengar berteriak.
"Jangan sebut-sebut nama istriku dengan mulutmu," kata Smith.
Rock menjawab, "Wow, Bung. Itu adalah lelucon (film) G.I. Jane."
Sejak itu, Smith secara terbuka meminta maaf kepada Rock. "Perilaku saya di Academy Awards tadi malam tidak dapat diterima dan tidak dapat dimaafkan," ujar Smith dalam sebuah pernyataan yang diunggah di Instagram.
Di sisi lain, Smith masih mencoba menjustifikasi kemarahannya. Dia mengatakan, ledakan emosinya terjadi karena lelucon itu tentang penyakit yang diidap sang istri.
"Lelucon adalah bagian dari pekerjaan, tetapi lelucon tentang kondisi medis Jada terlalu berat untuk saya terima dan saya bereaksi secara emosional."
Meski begitu, Smith mengaku menyesali perbuatannya. Aktor peraih Oscar itu sepakat tindak kekerasan tidak dapat dibenarkan.
"Saya ingin secara terbuka meminta maaf kepada Anda, Chris. Tidak ada tempat untuk kekerasan di dunia penuh cinta dan kebaikan," kata Smith.
Pernyataan Smith diakhiri dengan mengatakan bahwa sangat menyesal bahwa perilakunya telah menodai acara di Oscar. Rock belum secara terbuka membahas insiden itu, tetapi dia dilaporkan tidak akan mengajukan tuntutan terhadap Smith.