Bahas MXGP, Gubernur NTB Zulkieflimansyah Puji Masukan Pak Ahok
Zulkieflimansyah mendorong Pertamina menjadi sponsor utama dalam ajang balap MXGP.
REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah bertemu Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk membahas persiapan ajang balapan Motocross Grand Prix (MXGP) di Samota, Kabupaten Sumbawa pada 24-26 Juni 2022. Dalam keterangan tertulis diterima wartawan di Mataram, Sabtu (2/4/2022), Zulkieflimansyah mendorong Pertamina menjadi sponsor utama dalam ajang balap motocross paling bergengsi di dunia itu.
Zulkieflimansyah mengatakan, Ahok memberikan banyak masukan untuk kesuksesan kegiatan dunia tersebut."Mendiskusikan penyelenggaraan MXGP di Samota dengan Pak Basuki Tjahaja Purnama atau Pak Ahok memang mengasyikkan. Sebagai Komisaris Utama Pertamina, beliau banyak sekali memberikan masukan yang luar biasa dan akan membantu terlaksananya kegiatan ini dengan baik," ujarnya.
Zulkieflimansyah berusaha untuk menggelar MXGP tanpa APBD, sehingga sponsor menjadi bagian terpenting dalam kegiatan internasional tersebut."Kita mencoba melaksanakan MXGP ini tidak dengan APBD. Mesti ada kreativitas dan inovasi dengan melibatkan sponsor swasta dan BUMN. Kalau sudah ada keinginan yang kuat insya Allah akan banyak jalan tersedia," kata Zulkieflimansyah dalam pertemuan yang digelar di Jakarta, Jumat (31/3).
MXGP Samota digelar 24-26 Juni 2022. Berbagai persiapan saat ini tengah digenjot Pemda Kabupaten Sumbawa. Khususnya untuk infrastruktur, mulai dilakukan pelebaran jalan, pelebaran runway bandara, hingga penataan pelabuhan sebagai pintu masuk.
Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany mengatakan Samota menjadi pilihan karena destinasi wisata menarik untuk dikunjungi. Apalagi di sekitar Samota terdapat banyak destinasi cantik lainnya.
"Samota dipilih karena menyimpan panorama yang indah. Di sana dapat menyaksikan Teluk Saleh, Pulau Moyo dan Gunung Tambora," ujarnya.
Lokasi lahan untuk MXGP juga disebut telah tuntas, sehingga tidak ada potensi masalah yang muncul di kemudian hari."Kami sudah duduk dengan DPRD Kabupaten Sumbawa memastikan lokasi itu aman untuk kegiatan MXGP," katanya.
MXGP tidak semata sebagai ajang promosi wisata Sumbawa, tapi juga untuk menciptakan atau menggenjot perkembangan UMKM dan industri pariwisata Sumbawa."Kita terus melakukan sosialisasi kepada UMKM, akomodasi, restoran, penginapan seperti hotel dan homestay," ujarnya.Fasilitas lainnya seperti listrik, air hingga jaringan internet juga terus dilakukan pembenahan untuk menyukseskan MXGP. Bahkan bendera-bendera negara peserta MXGP sudah berkibar di Samota.