Berkolaborasi dengan WIR Group, Kadin Kini Hadir di Metaverse

Kadin Indonesia akan hadir di metaverse melalui kolaborasi digital dengan WIR Group-perusahaan teknologi augmented reality di Asia Tenggara.

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan hadir di metaverse melalui kolaborasi digital dengan WIR Group-perusahaan teknologi augmented reality di Asia Tenggara. (Kadin)
Rep: wartaekonomi.co.id Red: wartaekonomi.co.id

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan hadir di metaverse melalui kolaborasi digital dengan WIR Group-perusahaan teknologi augmented reality di Asia Tenggara.


Melansir dari siaran resminya, Selasa (10/05), kehadiran Kadin di dunia metaverse akan menjadikan organisasi ini makin kompetitif dan adaptif dengan kemajuan teknologi serta mampu mendorong terwujudnya dunia usaha Indonesia yang kuat dan berdaya saing tinggi.

Baca Juga: Hadir dalam Dunia Metaverse, Lembaga Alkitab Indonesia Bekerja Sama dengan WIR Group

Kesepakatan kerja sama ini ditandatangani oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, M. Arsjad Rasjid P.M., dan Komisaris Utama dan Co-Founder WIR Group, Daniel Surya, di Jakarta. Arsjad mengatakan, kerja sama pengembangan metaverse dengan WIR Group merupakan upaya melakukan transformasi digital yang dilakukan oleh Kadin untuk menyelaraskan diri dengan perkembangan teknologi di era digital global tanpa batas.

"Teknologi digital metaverse yang dikembangkan WIR Group memungkinkan Kadin sebagai motor penggerak perekonomian nasional yang dinamis melakukan berbagai inovasi dan kreativitas melalui pemanfaatan teknologi tinggi," ujar Arsjad.

Menurut Arsjad, teknologi metaverse dapat dimanfaatkan untuk melakukan berbagai upaya promosi produk-produk Indonesia baik melalui pameran maupun ekspose secara virtual yang pada akhirnya dapat meningkatkan transaksi perdagangan yang berskala internasional.

"Salah satu terobososan yang dapat kami lakukan antara lain menghadirkan produk-produk hasil pengusaha dalam display virtual melalui metaverse yang dapat dikunjungi calon pembeli. Kegiatan buyer meet seller melalui platform metaverse bakal menjadi suatu terobosan penting bagi promosi dan pemasaran yang  lebih mudah dan ekonomis," papar Arsjad.

Selain itu, para anggota Kadin di daerah juga dapat memanfaatkan platform metaverse untuk mempromosikan produk-produknya. Dengan mengadopsi teknologi metaverse, Arsjad mengatakan bahwa pengusaha-pengusaha daerah akan makin adaptif dan kreatif terhadap perubahan dalam tren perdagangan melalui pemanfaatan teknologi digital.

"Kami berharap, hadirnya Kadin di metaverse dapat mewujudkan iklim usaha di Indonesia yang sehat dan dinamis, mendorong pemerataan kesempatan berusaha yang seluas-luasnya bagi dunia usaha, serta meningkatkan peran dalam pembangunan nasional dan daerah di bidang ekonomi," tutur Arsjad.

Sementara, Komisaris Utama dan Co-Founder WIR Group, Daniel Surya, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Kadin kepada WIR Group untuk mengembangkan platform metaverse.

"Kami merasa terhormat dapat berkolaborasi dengan Kadin yang memberikan kami kesempatan untuk menjadi narasumber sekaligus menampilkan platform metaverse yang sedang kami bangun di dalam ajang B20 nanti. Harapan kami, pengembangan metaverse ini dapat dimanfaatkan untuk mendorong organisasi maupun lembaga lain mengikuti jejak yang dilakukan oleh Kadin sehingga dapat meningkatkan ekosistem metaverse yang kuat dan beragam," katanya.

"Selain itu, metaverse dapat menjadi akselerator transformasi digital dan pengembangan ekonomi digital yang direncanakan pemerintah guna menyejahterakan masyarakat Indonesia," tutup Daniel.

Lihat Artikel Asli
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Berita Terpopuler