Mahasiswa UNM Lolos Pendanaan PKM Tahun 2022
Home.Net membantu masyarakat mendapatkan akses internet yang mudah dijangkau.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), menyelenggarakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2022. Program ini dalam rangka memandu mahasiswa untuk menjadi pribadi yang tahu aturan, taat aturan, kreatif, inovatif, dan objektif kooperatif, dalam membangun keragaman intelektual.
Saat ini program telah masuk tahap penilaian proposal PKM 8 Bidang Tahun 2022, serta mengumumkan judul peraih pendanaan. Judul proposal kelompok mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) skema PKM-Kewirausahaan (PKM-K) dengan judul “Layanan Internet Bersama: Home.Net” menjadi salah satu proposal yang berhasil lolos.
Kelompok ini diketuai oleh Syamsul Ma Arif, dari program studi (prodi) Sistem Informasi, yang beranggotakan Nadia Yuniarti, Novalina Prisilia, Mohammad Dzulfikar, Muhammad Shine Hanafi dengan dosen pembimbing mereka, Risca Lusiana Pratiwi. Risca mengucapkan syukur, atas lolos dan diterimanya proposal PKM kelompok mahasiswa yang ia bimbing.
“Alhamdulillah cukup senang bahwa PKM yang dibuat rekan-rekan mahasiswa bisa lolos, karena sebelumnya kami berpikir tidak akan lolos. Sebab masih banyak kekurangan dalam proposal tersebut dan mencoba memperbaikinya,” ungkap Risca dalam keterangan tertulis, Senin (30/5).
Namun katanya melanjutkan, semua itu diluar dugaan. Proposal mereka ternyata diterima dan lolos pendanaan. “Harapannya, dengan lolosannya kelompok PKM-K dari mahasiswa UNM ini, dapat menjadi pemicu dan penyemangat untuk mahasiswa lainnya. Sehingga akan semakin banyak yang termotivasi untuk ikut ambil dan berperan aktif dalam program PKM,” ujarnya.
Sementara itu, ditemui terpisah, Syamsul Ma Arif berharap, PKM yang dibuatnya dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Ia menjelaskan, dengan hadirnya Home.Net, dapat membantu masyarakat mendapatkan akses internet yang mudah dan bisa dijangkau semua kalangan. Jaringan internet ini juga didirikan di kelompok paling di masyarakat, seperti RT/RW. Selain itu, dengan hadirnya Home.Net, kegiatan masyarakat bisa terbantu untuk menjalankan aktivitas sehari-harinya, dan juga berbisnis.
“Semoga dengan PKM yang dibuat ini, dapat membantu dan memudahkan masyarakat untuk melakukan aktivitas kantor, sekolah, dan lainnya, di rumah,” katanya.
Ia pun merasa sangat bersyukur, senang dan terharu karena telah lolos di PKM-K ini, harapan untuk kedepannya, mereka ingin lebih berkontribusi lagi dalam kegiatan lainnya dan mengembangkan potensi-potensi yang ada di kampus UNM.
“Kami pun mohon restu pada semua, agar selanjutnya kami dapat menyelesaikan tahapan-tahapan dengan baik. Dan terus dapat menggali potensi-potensi serta bakat untuk terus dapat aktif di berbagai kegiatan juga mengukir prestasi demi mengharumkan nama kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) secara nasional maupun internasional,” tandasnya.