Kemenkes Arab Saudi Layani 216.981 Jamaah Haji
IHRAM.CO.ID,RIYADH -- Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengumumkan pada Sabtu (25/6/2022), bahwa mereka telah memberikan layanannya kepada 216.981 jamaah haji melalui pelabuhan udara, darat, laut Arab Saudi semejak awal kedatangan mereka hingga Senin (20/6/2022).
Dilansir dari laman Saudi Gazette pada Ahad (26/6/2022), Kementerian mengindikasikan bahwa mereka telah memberikan pengobatan pencegahan meningitis kepada sekitar 10.101 jamaah haji. Sementara itu mengonfirmasi bahwa mereka telah memberikan vaksin polio kepada sekitar 31.936 jamaah haji, dan vaksin demam kuning diberikan kepada 12.145 jamaah haji.
Kementerian menyatakan, jumlah jamaah haji yang mendapatkan pelayanan pengobatan dan pencegahan melalui pelabuhan udara hingga Senin lalu mencapai 209.865 jamaah haji, atau 97 persen dari total kedatangan melalui seluruh pelabuhan.
Di sisi lain, jumlah jamaah haji yang mendapat pelayanan pengobatan dan pencegahan melalui pelabuhan darat berjumlah sekitar 4.626 jamaah haji atau dua persen. Sementara jumlah jamaah haji pendatang yang mendapat pelayanan yang diberikan oleh Kemenkes melalui pelabuhan laut sebanyak 2.490 jamaah, atau satu persen.
Kemudian jumlah jamaah haji yang datang dengan memenuhi syarat kesehatan meningitis mencapai 211.826 jamaah haji dengan laju 98 persen. Sedangkan 100 persen atau 3.137 orang merupakan jamaah haji yang memenuhi syarat kesehatan polio mulut.
Adapun syarat kesehatan demam kuning, jumlah jamaah haji yang datang yang mengikutinya mencapai sekitar 11.522 jamaah haji, dengan persentase 95 persen.
Dalam persiapan musim haji 1443 Hijriah, Kementerian Kesehatan telah melengkapi fasilitas kesehatannya untuk memberikan layanan pengobatan kepada jamaah haji di Mekah, Tempat Suci dan Madinah.
Untuk jumlah rumah sakit yang telah dilengkapi kementerian mencapai sekitar 25 rumah sakit yang didukung oleh 156 puskesmas, selain itu juga meningkatkan kapasitas rumah sakit klinis menjadi 5.000 tempat tidur. Jumlah tempat tidur yang dialokasikan untuk unit perawatan intensif (ICU) mencapai sekitar 1.053 tempat tidur, dan tempat tidur yang dialokasikan untuk heat stroke mencapai 241 tempat tidur.
Di samping itu, jumlah kader kesehatan yang memenuhi syarat untuk melayani jamaah haji mencapai sekitar 25 ribu praktisi kesehatan. Kementerian Kesehatan telah menyiapkan titik-titik medis di kereta Al-Mashaer dan Al-Haramain, serta mengintensifkan upayanya di area tengah Masjidil Haram. Di antara persiapan haji, Kemenkes juga telah menyediakan 180 ambulans, mendirikan 17 posko di fasilitas jembatan Jamarat di Situs Suci Mina.