Pelatih Vietnam U-19 Pelajari Permainan Indonesia demi Strategi Terbaik

Pelatih Vietnam membawa 27 pemain untuk mengikuti ajang Piala AFF 2022

onsport.vn
Dinh The Nam
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Muhammad Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas U-19 Indonesia akan menghadapi Vietnam pada laga perdana Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (2/7/2022).

Pelatih Vietnam Dinh The Nam mengaku tak sabar menghadapi tim tuan rumah di laga pembuka grup. Dia memastikan timnya punya motivasi tinggi untuk melewan skuad Garuda Muda. 

Pelatih Dinh membawa 27 pemain untuk mengikuti ajang Piala AFF 2022, dengan 23 pemain resmi terdaftar sedangkan empat lainnya disiapkan untuk rencana cadangan jika ada kasus Covid-19. Meski kehilangan 6-7 wajah terbaik di kelompok usia, Dinh mengatakan pemiannya tetap ingin bersenang-senang. 
 
Dinh mengaku puas dengan kesiapan anak asuhnya menjelang keberangkatan ke Indonesia. Setelah kemenangan pada laga uji coba atas tim teratas V-League, juru taktik ini menghela nafas lega ketika Vietnam U-19 memiliki kekuatan yang stabil dan secara bertahap meningkatkan kinerja.
 
"Saat memasuki turnamen U-19 Asia Tenggara 2022, setiap tim dan negara ingin mencapai yang terbaik. Vietnam U-19 sendiri bertekad untuk berjuang keras di setiap pertandingan," kata Dinh dikutip dari The Thao 247, Rabu (29/6/2022).
 
"Secara khusus, pada laga pertama, Vietnam U-19 akan bertemu dengan tuan rumah U-19 Indonesia. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Saya pikir saya akan mempelajari lawan untuk memiliki rencana yang dapat mengalahkan mereka," tambahnya.
 
Timnas U-19 Vietnam tergabung dalam Grup A bersama Indonesia, Thailand, Myanmar, Brunei Darussalam dan Filipina. Skuad Vietnam bertolak lebih dini ke Jakarta, Selasa (28/6/2022) sore WIB, demi persiapan yang lebih matang menjelang Piala AFF U-19 yang dimulai pada 2 hingga 15 Juli di Indonesia.
 
Pelaksana tugas presiden federasi sepakbola Vietnam (VFF) Tran Quoc Tuan tidak memberikan beban tinggi kepada pemain. Quoc Tan hanya meminta pemain mendapatkan pengalaman, serta meningkatkan level permainan. Kendati demikian, skuad Vietnam tetap diminta mencapai raihan tertinggi di turnamen ini.
 



BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler