Erik ten Hag Tegaskan Cristiano Ronaldo tidak Dijual
Ten Hag sudah tak sabar untuk bekerja sama dengan Cristiano Ronaldo.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United Erik ten Hag menegaskan jika penyerang andalan Cristiano Ronaldo tidak dijual pada bursa transfer pemain musim panas ini, meski ada kabar yang mengatakan pemain tersebut ingin pergi dari Old Trafford. Ten Hag menjelaskan, Ronaldo ada dalam rencananya musim depan dan ia tak sabar untuk bekerja bersama pemain berusia 37 tahun tersebut.
"Dia tidak pernah memberi tahu saya ini. Saya telah membaca, tapi sebagaimana saya katakan, Cristiano tidak dijual, dia ada di dalam rencana kami dan kami ingin meraih sukses bersama. Saya berbicara dengan dia sebelum isu ini muncul. Saya memiliki percakapan yang bagus dengan dia," ujar Ten Hag dikutip Sky Sports, Selasa (12/7/2022).
Semenjak pertengahan bulan lalu, terus tersiar kabar jika Ronaldo memiliki keinginan untuk meninggalkan Man United setelah selama kurang dari 12 bulan ia tiba di Old Trafford dari Juventus pada Agustus tahun lalu.
Menurut beberapa laporan media Inggris, keinginan Ronaldo ini didorong oleh kurang bergairahnya Manchester United dalam mendatangkan pemain anyar pada bursa transfer. Sejauh ini, Man United baru mendatangkan bek sayap Tyrell Malacia dari Feyenoord dan tengah berusaha mendaratkan lagi beberapa nama seperti Anthony, Lisandro Martinez, serta Frenkie de Jong.
Di sisi lain, Man United telah melepas 13 pemain dan pada musim lalu the Red Devils gagal untuk tampil di Liga Champions musim depan setelah hanya mampu duduk di peringkat enam klasemen akhir Liga Inggris.
Ronaldo kembali membela Manchester United pada awal musim 2021/2022 setelah sebelumnya meraih kesuksesan bersama Real Madrid dan Juventus dalam kurun waktu 12 tahun setelah meninggalkan Old Trafford pada musim panas 2009.
Pada musim lalu, pemain berusia 37 tahun itu tercatat menjadi bagian penting dari Manchester United dengan mencatatkan 39 penampilan dan menyumbangkan 24 gol serta tiga assist di segala ajang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika