Kena Covid-19, George RR Martin Lewatkan Premier House of the Dragon
Novel Fire & Blood karya George RR Martin diadaptasi jadi serial House of the Dragon.
REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES - George RR Martin melewatkan premier House of the Dragon pada Rabu (27/7/2022). Pasalnya, sang novelis tertular Covid-19 setelah menghadiri konvensi penggemar San Diego Comic-Con International yang berlangsung sepekan sebelumnya.
Martin semula dijadwalkan menjadi tamu kehormatan di pemutaran perdana serial, untuk menghormati prekuelnya Game of Thrones. Akan tetapi, pengumuman yang tidak menyenangkan mengenai kondisi kesehatan Martin membuatnya tidak bisa hadir.
Pria 73 tahun tersebut mengatakan dia dikarantina di sebuah hotel di Los Angeles, Amerika Serikat, setelah tiga tes positif Covid-19. Mengenakan topi nelayan khasnya dalam video Youtube singkat, Martin mengatakan dia memiliki gejala ringan berupa pilek dan sesekali batuk. Selebihnya, dia merasa baik-baik saja.
"Saya dirawat dengan baik dan saya minum obat, dan saya seharusnya akan baik-baik saja. Terima kasih kepada siapa pun dari kalian yang mengkhawatirkan saya. Saya akan kembali secepat mungkin," ungkapnya, dikutip dari laman USA Today, Ahad (31/7/2022).
Selama pemutaran perdana House of the Dragon di Museum Akademi Los Angeles, Casey Bloys selaku chief content officer HBO, menjelaskan ketidakhadiran Martin dari podium. "Saya akan memulai hari ini dengan memperkenalkan George RR Martin dan memberi tahu Anda betapa menyenangkannya memiliki George dalam perjalanan bersama kami. Sayangnya, George terkena Covid-19 di Comic-Con, jadi dia tidak ada di sini. Dia merasa baik-baik saja, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Bloys.
Sebelumnya, Martin menghadiri panel Comic-Con pada 23 Juli untuk membahas House of the Dragon yang merupakan prekuel HBO Game of Thrones. Berdasarkan Fire & Blood karya Martin, serial ini berlatar 200 tahun sebelum peristiwa di Game of Thrones, menceritakan latar belakang House Targaryen.
Saat datang ke ajang Comic-Con, Martin berjanji serial tersebut, yang tayang mulai 21 Agustus, akan menampilkan emosi kompleks dari para bintangnya , termasuk Matt Smith, Olivia Cooke, dan Paddy Considine. "Pasti ada sisi jahat. Karakter yang paling menarik adalah karakter abu-abu. Semua karakter ini memiliki kebaikan dan kejahatan di dalam dirinya, dan ini tentang pilihan yang mereka buat," ujar Martin.