Geliat Wisata Kian Meriah

Selama pandemi, berlibur dan menjelajah ke berbagai tempat baru, menjadi kesempatan yang mahal bahkan nyaris tidak mungkin dilakukan. Kini, perlahan, kepercayaan diri masyarakat untuk bepergian mulai pulih.

Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mencapai 111,06 ribu kunjungan per April 2022. Jumlah kunjungan wisman ini naik hampir 500 persen secara year on year (yoy) dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada April 2021.

Berbagai kegiatan wisata budaya di dalam negeri pun makin meriah. Pada 11 hingga 12 Agustus 2022, Meccaya Group kembali memberikan dukungan pada Festival Budaya Bumi Mandala di kawasan Candi Ngawen.

Festival ini diisi dengan beragam pertunjukan seni dan budaya, antara lain pementasan tarian Raja Mandatara dan Raja Vessantara, tarian Bedaya Mansjuri, Wayang Kulit Candi Catur Sagotra, serta Macapat Babad Prayoga. “Saya percaya bahwa bersama-sama dengan seluruh lapisan masyarakat dan jajaran pemerintah daerah, kita dapat segera memulihkan sektor pariwisata dan perekonomian kreatif Desa Ngawen dan Kabupaten Magelang, salah satunya melalui Festival Budaya Bumi Mandala yang diadakan pada dua hari ini” ujar President Director Meccaya Group, Ricky Prakasa.

Senada, Ketua Perkumpulan Pencinta Pariwisata Indonesia (P3I), Jeffrey Yunus menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi diadakannya festival ini. Menurutnya, festival-festival budaya seperti ini tentunya sangat memberikan manfaat bagi masyarakat, serta ruang karya bagi berbagai UMKM di Kabupaten Magelang. Terutama, aspek pengelolaan event, kuliner, serta pertunjukan seni.

Panduan untuk Bepergian

Menyambut animo tinggi wisatawan Indonesia untuk menjelajahi berbagai destinasi domestik dan internasional, beberapa waktu lalu, Tiket.com, meluncurkan tiket Guide, sebuah buku saku digital sebagai panduan perjalanan wisata bagi pegiat jalan-jalan.

Edisi perdana ini mengupas segala informasi seputar perjalanan ke tiga negara tetangga yang tentunya sudah dirindukan oleh para wisatawan, yakni Thailand, Malaysia, dan Singapura.

Tiket Guide adalah manifestasi peran Tiket.com sebagai online travel agency (OTA) untuk memudahkan persiapan wisatawan dengani berbagai informasi bermanfaat mulai dari syarat penerbangan, dan pro-tips liburan. Tak ketinggalan pula, do’s and don'ts yang berisikan norma sosial di negara tersebut, rekomendasi kuliner, destinasi wisata, hingga berbagai akomodasi yang dikemas secara kolaboratif bersama travel influencer terkemuka, @backpackertampan.

Menurut Gaery Undarsa selaku co-founder dan chief marketing officer, Tiket.com, buku saku ini adalah salah satu checklist t Tiket.com yang ingin diwujudkan tahun ini. "Kami memahami, para wisatawan sudah lama ingin kembali berangkat ke negara tetangga, namun masih merasa overwhelmed dengan berbagai update regulasi dan aturan di negara destinasi yang hendak dikunjungi," ujarnya.

Oleh karena itu, tiket.com ingin menjadikan momen berwisata senyaman mungkin dengan memastikan bahwa wisatawan Indonesia memiliki satu sumber informasi yang dapat diakses dengan mudah. Sehingga setiap perjalanan dapat dinikmati dengan sempurna.

Selain itu, dengan adanya tiket Guide ini semoga dapat menambah inspirasi serta minat masyarakat untuk mulai pelesir ke luar negeri terutama di destinasi terdekat yaitu negara tetangga kita. Buku panduan ini dapat diakses melalui aplikasi dan laman blog tiket.com di http://go.tiket.com/tiket-Guide.

Ikuti Whatsapp Channel Republika