Merenungkan Makna Surat Al Fil: Mengingatkan Kita akan Karunia Allah

Allah SWT mempertahankan Rumah Suci-Nya dari orang kafir.

Dawan of Islam film
Ilustrasi Kabah tempo dulu. Merenungkan Makna Surat Al Fil: Mengingatkan Kita akan Karunia Allah
Rep: mgrol135 Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad SAW diutus ke Arab dan seluruh dunia untuk membimbing mereka ke jalan yang benar. Banyak orang percaya padanya pada saat itu, dan lebih banyak lagi yang memercayainya setelah itu.

Baca Juga


Namun, banyak orang lain memilih tidak percaya kepadanya atau pesan ilahinya. Ketika Allah mengirim pesan ilahi kepada Nabi Muhammad, Dia mengungkapkan kepadanya kisah gajah, yang diketahui terjadi pada tahun yang sama dengan kelahiran Nabi.

Kisah ini mengingatkan orang Quraisy akan salah satu nikmat yang Allah berikan kepada mereka saat Allah melindungi mereka dari serangan Abyssinians. Karena itu, orang-orang Quraisy tetap aman di Makkah sementara yang lain direnggut dari rumah mereka dari sekitar mereka.

Alquran mengingatkan pada orang Quraisy:

“Apakah mereka tidak memperhatikan bahwa Kami menjadikan [Makkah] tempat perlindungan yang aman, sementara orang-orang di sekitar mereka diambil? Maka apakah mereka beriman kepada yang batil, dan kepada nikmat Allah mereka kafir?” (QS Al-Ankabut:67)

Telah dicatat dalam hadis Al-Bukhari dan Muslim bahwa pada Hari Fathul Makkah (Pembukaan Makkah), Rasulullah bersabda:

“Sesungguhnya Allah telah menahan Gajah dari Makkah, dan Dia telah memberikan kepada Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman wewenang atasnya. Memang, kesucian [Makkah] telah kembali seperti suci kemarin. Jadi, biarlah mereka yang hadir memberi tahu mereka yang tidak hadir.”

Istilah unik dalam Surat Al Fil

1. Burung Ababil

Burung Ababil adalah burung yang dikirim Allah untuk menghancurkan pasukan yang mendekat, dipimpin oleh Ibrahim. Kata ababil memberi tahu kita bahwa burung-burung itu berkelompok atau berkawanan.

Ini juga bisa berarti bahwa kawanan itu datang dari tempat yang berbeda, datang satu demi satu kelompok, atau datang atau dalam bagian yang berbeda, seperti unta berbaris dalam bagian dalam kawanan mereka. Mereka adalah burung hijau kecil yang datang dari tepi laut dan mereka memiliki kepala seperti kepala hewan pemangsa.

2. Sijjil

Sijjil diartikan sebagai batu yang keras dan padat. Beberapa ahli mengatakan batu-batu ini dari pasir dan tanah liat.

3. Asf Ma'kul

Asf Ma'kul adalah jerami atau daun gandum. Beberapa ulama mengatakan itu juga berarti daun tumbuh-tumbuhan dan menghasilkan ketika dimakan oleh ternak dan buang air besar sebagai kotoran.

Refleksi Surat Al Fil

1. Abrahah, penguasa Yaman, ingin menghancurkan Ka'bah di Makkah dengan menggunakan pasukannya yang besar. Pasukan dipimpin oleh seekor gajah besar. Ini adalah tindakan agresi, mereka harus dihentikan.

Namun, karena orang Quraisy saat itu adalah pagan, Allah tidak ingin Rumah Suci-Nya diselamatkan atau dipertahankan oleh mereka. Jadi Dia mengirim beberapa tentara-Nya, kawanan burung, untuk mempertahankan Rumah-Nya dan memberontak melawan agresor.

2. Surah Al-Fil dimulai dengan “Apakah kamu tidak melihat?” dan ini memang luar biasa. Anda lihat, Nabi Muhammad tidak lahir atau baru saja lahir ketika kejadian itu terjadi, dia tidak bisa melihat semua ini. Tetapi Alquran, dengan menggunakan frasa ini, dikatakan, meskipun Anda belum melihat kejadian itu dengan mata kepala sendiri, apa yang berhubungan dengan Anda di sini dalam Alquran adalah sepenuhnya dan tidak lain adalah kebenaran.

3. Penting untuk direnungkan ketika Allah berfirman, “rencana pengkhianatan mereka”. Diketahui, rencana mereka tidak hanya untuk menghancurkan Ka'bah, tetapi juga untuk membunuh setiap bayi yang baru lahir di Makkah karena mereka tahu tentang kelahiran Nabi dan ingin menyingkirkannya saat dia masih dalam buaian. Namun demikian, Allah-lah yang melindungi keduanya, Rumah Suci-Nya dan juga Rasul-Nya.

4. Burung Ababil (atau kawanan burung) yang dikirim oleh Allah SWT untuk menghancurkan tentara dan pemimpinnya mengerahkan upaya mereka dan melakukan yang terbaik. Ulama tafsir menyatakan setiap burung kecil membawa tiga batu, satu di paruhnya dan dua di dua cakarnya.

 

Peringatan untuk semua umat Islam

Surah Al-Fil menjelaskan bahwa Allah SWT yang mempertahankan Rumah Suci-Nya dan tidak pernah membiarkan orang-orang musyrik atau kafir untuk menguasainya. Namun, sejak Nabi Muhammad diutus dengan pesan terakhir, melindungi tempat suci telah dialihkan dari tentara Allah kepada umat Islam.

Muslim sekarang memiliki kewajiban mengerahkan upaya mereka untuk melindungi kesucian iman Allah dan memastikan bahwa simbol-simbolnya tidak pernah dilanggar oleh siapa pun. Sebagaimana Allah SWT memuliakan kita dengan iman-Nya, kita harus menjaga kehormatan ini dengan melakukan yang terbaik untuk mempertahankan iman kepada Allah.

Akhirnya, surat itu harus dipahami sebagai pengingat bagi kita juga. Karena Allah menjadikan kita Muslim dan memberi kita keselamatan, kita harus percaya kepada-Nya dan tidak pernah berpaling dari-Nya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler