Berasal dari Keluarga Papa, Shania Twain Dulu Main Gitar Sampai Ketiduran Saat Kelaparan
Shania Twain menjadikan musik sebagai metode healing sejak kecil.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penyanyi asal Kanada, Shania Twain, menggambarkan musik sebagai metode healing terbaik dalam hidupnya. Meski mengalami banyak pasang-surut dalam kehidupan pribadinya, termasuk didiagnosis penyakit Lyme, perempuan berusia 57 tahun ini selalu menemukan ketenangan ketika membuat dan mendengarkan musik.
"Saya merasa musik sudah menjadi metode healing sejak lama, bahkan saat anak-anak. Ketika saya sendiri, tidak ada makan malam di rumah, saya lapar, dan bahkan mengalami kekerasan, saya akan ambil gitar dan memainkannya di tempat sepi sampai tertidur. Bagiku, musik adalah pelarian yang menenangkan," kata Twain, seperti dikutip dari Aceshowbiz, Senin (26/9/2022).
Twain telah mengungkap masa lalunya yang bergejolak dalam film dokumenter yang tayang di Netflix berjudul Not Just a Girl. Pelantun "That Don't Impress Me Much" itu meyakini bahwa sekarang dirinya sudah lebih mau untuk terbuka dan jujur tentang perjuangannya.
"Butuh waktu lama untuk berpikir. Saya ingin berbagi cerita dan pengalaman saya, tapi untuk mendapatkan foto dan video lama itu sangat sulit. Ada banyak kontemplasi juga tentang apa yang harus dibagikan dan apa yang tidak boleh dibagikan. Saya pikir dengan lamanya waktu berpikir, saya bisa leluasa dan nyaman dalam berbagi elemen paling pribadi,” kata dia.
Sementara itu, Twain sebelumnya mengaku masih canggung ketika bertemu dengan selebritas lain. Penyanyi yang menduduki puncak tangga lagu ini adalah salah satu artis terlaris sepanjang masa. Meski begitu, Twain masih merasa gugup di sekitar bintang-bintang besar.
"Saya masih kaku ketika bertemu rekan-rekan seleb. Saya benar-benar tidak nyaman, saya juga tidak tahu harus berkata apa. Saya sebenarnya sangat pemalu. Saya sering merasa sedang mengganggu ruang mereka saat bersama mereka," jelas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika