Soal Pengakuan Ronaldo, Carragher Yakin 99 Persen Penggemar MU Dukung Ten Hag

Ronaldo menuding Erik ten Hag tak menaruh hormat kepadanya.

AP/Rui Vieira
Pemain Manchester United Cristiano Ronaldo, kiri, menunggu untuk memasuki lapangan saat pelatih kepala Manchester United Erik ten Hag memberikan arahan (ilustrasi). Ronaldo menuding ten Hag tak menghormatinya.
Rep: Frederikus Bata Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Sejumlah pihak mulai bereaksi terkait curhat Cristiano Ronaldo tentang situasi di Manchester United. Salah satunya Jamie Carragher.

Baca Juga


Sebelumnya, Ronaldo membuat kehebohan. Dalam wawancara dengan Piers Morgan dari the Sun, ia blak-blakan menyerang klubnya dan pelatih Erik ten Hag. Ia merasa tidak mendapat respek dari juru taktik berkebangsaan Belanda itu. Sebagai balasan, ia enggan menghormati Ten Hag. 

Secara keseluruhan, ia merasa dikhianati oleh MU. Menurut dia, beberapa petinggi klub tersebut menginginkan dirinya pergi, sejak musim lalu.

Merespons hal itu, Carragher lantas menyuarakan pendapatnya. "99 persen penggemar United akan berada di pihak ETH," demikian petikan tulisan sang pundit di Twitter-nya, Senin (14/11/2022).

Ia berpendapat situasi ini menunjukkan betapa buruknya CR7 dalam menyikapi keadaan. Ketika hal-hal tidak berjalan seperti ambisinya, semua diserang. Menariknya, menurut Carragher, satu persen yang sepakat dengan peraih lima Ballon d'Or itu yakni Rio Ferdinand, Roy Keane, serta Patrice Evra.

Carragher termasuk pengamat yang secara terbuka, konsisten melihat Ronaldo telah mengalami penurunan kualitas. Seperti dikutip dari Manchester Evening News, ia bahkan menyarankan Ten hag melepas eks Real Madrid itu. Beberapa kali ia mengkritisi sikap kapten Portugal yang dinilai tidak profesional.

Gary Neville juga demikian. Neville mengkritik Ronaldo yang menolak dimainkan saat MU jumpa Tottenham Hotspur. Alhasil baik Carragher mauapun Neville sempat diacuhkan bintang 37 tahun tersebut.

Sementara Ferdinand, Keane, serta Evra terus membela Ronaldo sepanjang musim ini bergulir. Tak jarang, para pundit tersebut, berada argumen di studio mengenai hal ini. Itu mendasari argumentasi Carragher di atas. 

Apa pun itu, wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan sudah membuktikan apa yang selama ini menjadi rumor. Sebelumnya, CR7 dikabarkan tidak betah di MU. Ia baru mencetak tiga gol dari 16 pertandingan.

Kini Ronaldo fokus bersama Portugal menuju Piala Dunia 2022. Belum diketahui bagaimana hubungan CR7 dengan manajemen Setan Merah setelah turnamen di Qatar berakhir.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler