Sidebar

Qatar Sambut Penggemar Sepak Bola Dengan Alquran Dan Narasi Morgan Freeman

Tuesday, 22 Nov 2022 20:44 WIB
Aktor AS Morgan Freeman (kiri) duduk di atas panggung di sebelah Duta Besar Piala Dunia FIFA Ghanim Al Muftah, pada upacara pembukaan sebelum Piala Dunia, pertandingan sepak bola grup A antara Qatar dan Ekuador di Stadion Al Bayt di Al Khor, Ahad, 20 November 2022.

IHRAM.CO.ID,DOHA -- Akar budaya Badui Qatar dipamerkan selama upacara pembukaan Piala Dunia FIFA, Ahad (20/11/2022). Saat Emir negara itu membuka Piala Dunia, dia mencium tangan sang ayah dan menyambut dunia ke acara sepak bola terbesar, yang pertama kali diadakan di Timur Tengah.

Baca Juga


"Dari Qatar, dari dunia Arab, saya menyambut semua orang di Piala Dunia 2022. Betapa indahnya orang dapat mengesampingkan apa yang memisahkan mereka, untuk merayakan keragaman dan apa yang menyatukan mereka," kata Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani dikutip di Khaleej Times, Selasa (22/11/2022).

Terlepas dari kemewahan dan penantian dari Piala Dunia 2022 ini, apa yang menarik perhatian dunia dan memikat para penonton adalah pembacaan ayat-ayat Alquran oleh qari berusia 20 tahun Ghanim Al Muftah, yang juga merupakan duta Piala Dunia FIFA.

“Wahai manusia, sesungguhnya kami telah menciptakan kamu dari laki-laki dan perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal,” kata Ghanim. Ini mungkin pertama kalinya Piala Dunia FIFA dibuka dengan ayat-ayat Alquran.

Ghanim, lahir dengan kondisi langka yang mengganggu perkembangan tulang belakang bagian bawah, muncul bersama aktor pemenang Oscar Morgan Freeman. Aktor Amerika itu duduk di lapangan di samping qari asal Qatar ini.

Freeman lantas membawakan narasi segmen pembukaan upacara Piala Dunia 2022 berjudul 'The Calling'. Hal ini membawa pesan kepada seluruh penonton dan penikmat, bahwa saat ini semua orang berkumpul dalam satu suku besar.

"Bagaimana bisa begitu banyak negara, bahasa dan budaya bersatu jika hanya satu cara yang diterima?" ujar Freeman.

"Ketika Anda terpanggil ke sini (Qatar), kami menyambut Anda ke rumah kami," kata Ghanim. Ucapannya ini merujuk pada 'bayt al sha'ar' atau tenda yang pernah digunakan oleh orang-orang Badui nomaden di semenanjung Arab untuk berteduh, yang mengilhami desain stadion.

"Saya mendengar sesuatu yang indah. Bukan hanya musik, tetapi juga seruan untuk perayaan ini," lanjut Freeman.

Freeman kemudian berbicara kepada para penonton dengan mengatakan, "Sepak bola menyatukan bangsa dan cinta mereka untuk permainan yang indah. Apa yang menyatukan bangsa juga menyatukan komunitas."

Aktor Amerika itu lantas bergabung dengan penari, penyanyi dan maskot Piala Dunia sebelumnya di lapangan. Bintang pop Korea Selatan Kim Jung Kook menampilkan "Dreamers" sebagai bagian dari upacara tersebut.

Penyanyi Qatar bernama 'Dana' mengenakan pakaian tradisional, abaya, dan battoulah (penutup wajah dari kulit yang dikenakan oleh beberapa wanita di wilayah Teluk) saat dia masuk ke lapangan bersama pemain latar lainnya.  

 

 

Berita terkait

Berita Lainnya