Erick Thohir: BUMN, Segera Gotong Royong Bangun Posko di Cianjur!
Sesuai arahan Erick, Satgas BUMN bangun 11 posko di lokasi gempa Cianjur
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta seluruh perusahaan pelat merah bergotong-royong membantu warga terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat (Jabar). Erick juga memerintahkan penyebaran lokasi pos komando (komando) BUMN di Cianjur.
"Atas arahan Pak Menteri Erick Thohir, Satgas BUMN membuat satu posko induk di Gedung Perhutani, Jalan Dr Muwardi nomor 120 B, Cianjur," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di Jakarta, Kamis (24/11).
Selain posko induk, lanjut Arya, BUMN juga menyediakan sepuluh posko bencana lain yang tersebar di sejumlah kecamatan di Cianjur. Arya mengatakan sebaran posko bertujuan guna memudahkan dan mempercepat distribusi bantuan kepada warga terdampak gempa.
"Dengan langkah ini semua bisa diatur kebutuhan dan aliran logistik yang tepat untuk para pengungsi," ucap Arya.
Erick, lanjut Arya, mendorong BUMN melakukan tindakan cepat tanggap dalam memenuhi kebutuhan mendasar warga terdampak gempa seperti kesehatan, makanan, selimut, hingga pakaian. Selain itu, Arya sampaikan, BUMN juga mendukung kebutuhan dapur umum untuk posko Kopassus.
"Kita juga akan membuat posko mobile, kita punya food truck dari PLN," lanjut Arya.
Dalam waktu dekat, sambung Arya, Erick akan turun ke lokasi terdampak guna mengetahui lebih rinci mengenai kondisi di lapangan. Erick, kata Arya, juga akan memberikan pengarahan kepada BUMN dalam penanganan dampak gempa di Cianjur.
"Gotong-royong ini terus dilakukan supaya langkah-langkah konsolidasi bantuan dari BUMN seperti yang diminta Pak Erick, terarah bantuannya," kata Arya menambahkan.
Sebelumnya, PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) memberangkatkan Tim Satgas Tanggap Bencana Gempa Cianjur untuk membantu penanggulangan bencana gempa di Cianjur, Jawa Barat yang terjadi pada 22 November 2022. Tim Satgas Tanggap Bencana Gempa Cianjur terdiri dari 16 karyawan AP II yang antara lain bertugas di unit Airport Rescue and Fire Fighting Service (ARFF) dan Aviation Security, serta 1 orang dokter.