Negaranya Ditahan Imbang Amerika, Mantan Kapten Timnas Inggris Soroti Taktik Southgate

Inggris yang tajam di depan Iran, tiba-tiba melempem.

EPA-EFE/Neil Hall
Manajer Inggris Gareth Southgate (Kiri) berbicara dengan bek John Stones selama pertandingan sepak bola grup B Piala Dunia 2022 antara Inggris dan AS di Stadion Al Bayt di Al Khor, Qatar, Sabtu (26/11) dini hari WIB.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan bek tengah Timnas Inggris, John Terry, menyesalkan pilihan taktik yang diambil Gareth Southgate kala memimpin The Three Lions menghadapi Amerika Serikat di laga keempat penyisihan Grup B Piala Dunia 2022, Sabtu (26/11/2022) dini hari WIB. The Three Lions, ujar Terry, semestinya bisa tampil lebih agresif di laga tersebut. Dalam laga yang digelar di Stadion Al Bayt, Al Khor itu, tim besutan Gareth Southgate itu memang harus rela berbagi poin dengan Timnas Amerika Serikat (USMNT). 

Baca Juga


Tampil begitu tajam pada laga perdana, tepatnya saat membungkam Iran, 6-2, Inggris sama sekali gagal mencetak satu gol pun ke gawang USMNT. Inggris akhirnya harus menutup laga dengan skor imbang, tanpa gol, di laga tersebut. 

Terry pun mengaku kecewa dengan performa The Three Lions di laga tersebut. Terlebih, Harry Kane dan kawan-kawan mampu tampil impresif di laga pembuka. Tidak hanya itu, pangkal kekecewaan Terry juga terletak pada pendekatan taktik yang dipilih Southgate di laga ini. Padahal, jika menilik pesaing di Grup B, Amerika Serikat dianggap sebagai pesaing terberat Inggris. Alhasil, The Three Lions semestinya sudah bisa mempersiapkan diri dan mengantisipasi laga ini dengan lebih baik dan lebih agresif untuk bisa mengamankan poin penuh. 

''Benar-benar mengecewakan, karena kami tim itu tidak bisa mencetak gol. Begitu juga dengan kekecewaan terhadap taktik yang diterapkan. Dari apa yang terlihat, tim ini bermain dengan negatif. Seharusnya, kami bisa tampil lebih agresif,'' tutur Terry seperti dikutip Metro, Sabtu (26/11/2022). 

Pengoleksi 78 caps buat Timnas Inggris itu pun mulai khawatir, Southgate akan melakukan kesalahan serupa sepeti saat gagal membawa The Three Lions melaju ke partai final Piala Dunia 2018. Saat itu, eks pelatih Middlesbrough itu dinilai melakukan kesalahan dengan dalam hal perubahan taktik dan strategi permainan The Three Lions. 

Tidak hanya itu, Terry juga sepakat dengan kritik terhadap keputusan Southgate untuk tidak menurunkan Phil Foden di laga kontra Amerika Serikat. Dalam laga tersebut, Southgate lebih memiliki memasukan Jordan Henderson untuk menggantikan Jude Bellingham. 

Begitu juga dengan masuknya Jack Grealish dan Marcus Rashford untuk menggantikan Bukayo Saka dan Raheem Sterling. ''Bagaimana bisa, kami tidak melihat Foden di atas lapangan dalam laga tersebut? Dia adalah salah satu talenta terbaik di tim tersebut. Saya benar-benar ingin melihat dia merumput," kata mantan kapten timnas Inggris itu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler