Walt Disney Fokus Cetak Keuntungan Lewat Bisnis Streaming
Walt Disney sebut saat ini pihaknya mengejar profitabilitas tak bergantung pelanggan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Eksekutif Walt Disney Bob Iger mengatakan akan fokus meningkatkan profitabilitas perusahaan melalui bisnis streaming. Mencetak keuntungan merupakan prioritas utama perusahaan media dan hiburan itu saat ini.
Iger bertanggung jawab atas cakupan streaming menyeluruh Disney dan layanan Disney+. Menurut Iger, investor Wall Street sekarang fokus pada profitabilitas, bukan hanya bergantung dari pelanggan.
"Alih-alih mengejar pelanggan dengan pemasaran yang agresif dan pembelanjaan konten yang agresif, kita harus mulai mengejar profitabilitas," kata Iger dikutip Reuters, Selasa (29/11).
Untuk mencapai itu, menurut Iger, Perusahaan harus melihat kembali struktur biaya di seluruh bisnis. Iger memgatakan dia berencana untuk tidak melakukan perekrutan karyawan.
Disney juga mendapat tekanan dari investor yang mendorong adanya perubahan. Disney bersama dengan sejumlah perusahaan media berusaha mengembangkan layanan streaming tanpa mengorbankan bisnis film atau televisinya.
Iger kembali menolak untuk menanggapi spekulasi kemungkinan Disney menjajaki penjualan ke Apple. "Kami tidak pernah mengomentari akuisisi atau divestasi atau apa pun," kata Iger.
Dewan direksi Walt Disney mengumumkan telah melantik Iger sebagai kepala eksekutif pada 20 November setelah mencopot Bob Chapek yang kehilangan dukungan dari staf senior.
Iger, dalam sebuah sesi tanya jawab, mengaku terkejut diminta kembali ke Disney untuk periode dua tahun. Menurut Iger, fokus utamanya saat ini adalah kreativitas.