Pemerintah Jaga Defisit APBN 2023 di Bawah Tiga Persen

Defisit APBN tahun 2023 makin mengecil yaitu sebesar 598,2 (triliun) atau 2,84 persen

EPA-EFE/MADE NAGI
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Rep: Surya Dinata Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pemerintah telah menyusun Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk tahun 2023.


Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan defisit APBN tahun 2023 makin mengecil yaitu sebesar 598,2 (triliun) atau 2,84 persen. Oleh sebab itu, Sri Mulyani memastikan  bahwa defisit APBN pada tahun 2023 harus dijaga di bawah 3 persen dari GDP (Gross Domestic Product) sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Sri Mulyani menambahkan, untuk belanja negara, pemerintah fokus pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Tidak hanya itu, menurut Sri, belanja negara juga difokuskan pada penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) termasuk pembangunan IBu Kota Negara (IKN) Nusantara.

 

 

Video Editor | Wisnu Aji Prasetiyo

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler