Goncalo Ramos Bersinar, Bukti Portugal tak Lagi Bergantung pada Ronaldo?

Tak hanya Ramos, hampir semua pemain Portugal tampil impresif di Stadion Lusail.

AP/Alessandra Tarantino
Goncalo Ramos dari Portugal merayakan setelah mencetak gol kelima timnya selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Portugal dan Swiss, di Stadion Lusail di Lusail, Qatar, Selasa, 6 Desember 2022.
Rep: Eko Supriyadi Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, LUSAIL -- Mungkin banyak yang kecewa ketika pelatih Portugal Fernando Santos memutuskan untuk mencadangkan Cristiano Ronaldo saat Portugal melawan Swiss di babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, Selasa (6/12/2022). Namun, Portugal justru menampilkan performa terbaik di Piala Dunia 2022 setelah menang 6-1 atas Swiss di babak 16 besar.

Santos lebih memilih menurunkan Goncalo Ramos sejak menit pertama dibandingkan Ronaldo. Pemain berusia 21 tahun itu pun mencetak hattrick untuk membantu timnya menghadapi Maroko di babak perempat final. Namun bukan hanya Ramos yang menonjol karena hampir semua pemain Portugal tampil impresif di Stadion Lusail.

Dikutip dari Marca, Rabu (7/12/2022), keperkasaan Portugal atas Swiss dinilai membuktikan bahwa tidak ada lagi ketergantungan atas pemain berusia 37 tahun tersebut. Di usia yang sudah tidak lagi muda, mantan pemain Manchester United itu tidak lagi memiliki kecepatan yang membuatnya menjadi salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola dunia.

Akibatnya, Portugal dipaksa bermain dengan tempo lambat saat berada di lapangan, seperti ketika dikalahkan Korea Selatan. Ronaldo tidak bisa lagi menciptakan bahaya seperti yang biasa dia lakukan di depan gawang, menggunakan kecepatan dan kemampuannya membawa bola.

Namun Portugal nampaknya tidak lagi bergantung pada legenda Real Madrid tersebut. Karena Portugal sudah unggul 5-1 ketika Ronaldo masuk dari bangku cadangan pada menit ke-71 melawan Swiss.

Tanpa sang kapten, Portugal mendominasi pertandingan dari awal sampai akhir. Selecao mampu menemukan lebih banyak ruang untuk dieksploitasi dalam serangan baik dan solid di lini belakang. Sementara hadirnya Ronaldo tidak memberikan perubahan signifikan, meski sempat mencetak gol yang dianulir karena offside.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler