Polres Cianjur Gelar Patroli dan Bantu Bersihkan Puing Bangunan

Rumah warga dalam keadaan kosong karena ditinggal pemiliknya untuk mengungsi.

Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi. Polres Cianjur, Jawa Barat menggencarkan patroli rutin di pemukiman warga untuk mencegah terjadinya pencurian rumah kosong yang ditinggal pemiliknya mengungsi.
Red: Ratna Puspita

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR – Polres Cianjur, Jawa Barat menggencarkan patroli rutin di pemukiman warga untuk mencegah terjadinya pencurian rumah kosong yang ditinggal pemiliknya mengungsi. Selain itu, Polres Cianjur juga membantu warga membersihkan puing rumah yang ambruk agar dapat didirikan tenda.

Baca Juga


Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan, kegiatan patroli rutin terus digelar untuk memberikan rasa aman dan nyaman warga ketika menghuni posko pengungsian tanpa harus memikirkan keamanan rumah yang ditinggal mengungsi. "Gabungan personel Resmob Satreskrim Polres Cianjur, Raimas Ditsamapta Polda Jabar dan personil BKO Brimob Cikeruh yang berjumlah 31 personel setiap hari melakukan patroli 24 jam secara bergantian menyusuri perkampungan warga terdampak," kata Doni di Cianjur, Rabu (7/12/2022).

Rute patroli kali ini dimulai dari Jalur Rancagoong, Desa Cisalak menuju Desa Jambudipa, Kecamatan Warungkondang, Terminal Pasir Hayam hingga jalur Cianjur kota. Rumah warga yang dalam keadaan kosong karena ditinggal pemiliknya untuk mengungsi berisiko menjadi sasaran pelaku pencurian atau pembobolan rumah.

“Kegiatan ini akan rutin kita lakukan agar terciptanya rasa aman kepada pemilik rumah yang ditinggalkan saat mengungsi serta mencegah aksi penjarahan terhadap posko relawan dan lain-lain," katanya.

Tidak hanya menggencarkan patroli, seluruh jajaran Polri bersama masyarakat membersihkan puing-puing reruntuhan rumah dan tempat ibadah agar dapat digunakan kembali berkegiatan oleh warga atau membangun rumah sementara bagi yang tidak direlokasi. Kasubsi PIDM Humas Polres Cianjur Ipda Nanang Sunarya mengatakan, upaya pembersihan puing bangunan diharapkan dapat mempermudah tahap renovasi yang akan dilakukan warga setelah mendapat bantuan, untuk mempercepat pembersihan pihaknya menurunkan alat beras seperti Masjid Jamie Al Muttaqin di Desa Nagrak, kecamatan Cianjur.

"Kita juga membantu membersihkan puing bangunan agar saat dibangun kembali tinggal berjalan dan warga yang tinggal di pengungsian dapat mendirikan tenda sementara yang aman dari bangunan ambruk saat gempa kembali terjadi. Kita menurunkan sejumlah alat berat untuk mempermudah," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler