Al Nassr Tegaskan Fokus Ronaldo untuk Klub, Bukan Duta Arab Saudi untuk Piala Dunia 2030
Ronaldo dilaporkan menjadi duta Arab Saudi untuk jadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Klub Liga Pro Arab Saudi Al Nassr membantah kontrak Cristiano Ronaldo bersama klub memiliki kewajiban untuk menjadi duta pada Piala Dunia 2030 mendatang.
"Fokus utama Ronaldo adalah pada Al Nassr dan ia bekerja dengan rekan setimnya untuk membantu klub mencapai kesuksesan," demikian pernyataan klub dilansir Saudi Gazette, Rabu (11/1/2023).
Kesepakatan Ronaldo dengan klub berjuluk Faris Najd tersebut menuai banyak perbincangan di kalangan peminat sepak bola dunia. Kepindahan mencolok sang bintang dalam sejarah kulit bundar menjadi alasannya.
Bersama Al Nassr pesepakbola berusia 38 tahun menandatangani kontrak berdurasi 2,5 tahun dengan bayaran mencapai 200 juta euro per tahun. Nilai ini sangat fantastis untuk seorang atlet, apalagi yang sudah berusia senja.
Namun megakontrak tersebut sempat dirumorkan sebagai strategi Arab Saudi dalam pencalonan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030 mendatang. Ditambah bayaran senilai 200 juta euro.
Kini kabar tersebut langsung diklarifikasi oleh Al Nassr bahwa Ronaldo tidak memiliki keterikatan dengan pencalonan Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030.
Di sisi lain...
Di sisi lain pejabat Arab Saudi berulang kali menegaskan pihak Kerajaan tidak bermaksud mengajukan tawaran resmi untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia.
"Arab Saudi selalu mempertimbangkan untuk menyelenggarakan sejumlah acara olahraga besar, sebagai bagian dari promosi olahraga dan pariwisata di Kerajaan sejalan dengan Visi Saudi 2030," kata Kementerian Pariwisata beberapa bulan lalu.
Dalam beberapa tahun terakhir, Arab Saudi telah menjadi penyelenggara turnamen olahraga seperti Formula 1, sepak bola dan pertarungan gelar tinju kelas berat.