Tampil di Super Bowl 2023, Rihanna tidak Dibayar Sepeser Pun

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penampilan Rihanna di Super Bowl 2023 yang mengesankan menjadi sorotan banyak pihak. Terlebih, itu merupakan aksi panggung live Rihanna yang pertama setelah tujuh tahun, dan sukses menggemparkan penonton di stadion dan seluruh dunia.

Rihanna pun melakukan persiapan matang selama berminggu-minggu untuk tampil di acara yang berlangsung Ahad (12/2/2023) petang di Stadion State Farm di Arizona, Amerika Serikat, tersebut. Sebenarnya, berapa bayaran Rihanna untuk pertunjukan itu?

Faktanya, Rihanna tidak dibayar sedolar pun untuk pertunjukan di Super Bowl. Sama seperti selebritas terkenal lain yang pernah tampil di Super Bowl sebelumnya, termasuk Beyoncé, Jennifer Lopez, Shakira, Justin Timberlake, Lady Gaga, dan Bruno Mars.

Para musisi menganggapnya sebagai sebuah kehormatan menjadi penampil di Super Bowl, dan itu sepenuhnya pro bono. Istilah pro bono merujuk pada pekerjaan profesional yang dilakukan seseorang secara sukarela dan tanpa bayaran apa pun.

"Saya terlibat dengan setiap aspek dari apapun yang saya lakukan. Entah itu Super Bowl, produk makeup, atau jenama Savage. Jika itu gagal atau sukses, tetap saya yang bertanggung jawab," ungkap Rihanna pada konferensi pers Kamis (9/2/2023) jelang pertunjukan.

Beberapa bintang tampil di pertunjukan paruh waktu Super Bowl karena kecintaan pada musik atau respek pada pertandingan besar itu. Bagaimanapun, Super Bowl juga peluang besar untuk diekspos. Tidak sedikit musisi yang mendapati peningkatan penjualan album atau merchandise setelah tampil di Super Bowl.

Dalam kasus Rihanna, usai absen dari panggung begitu lama, penampilan intens selama 13 menit yang menampilkan karya terbaiknya adalah cara yang bagus untuk memulai kembali karier bermusiknya. Super Bowl 2023 diprediksi menyedot lebih dari 192 juta pemirsa di AS.

Banyak dari mereka menonton hanya untuk menantikan comeback/ besar Rihanna. Saat ini, Rihanna merupakan salah satu musisi terkaya di dunia, dengan kekayaan bersih 1,4 miliar dolar AS (setara dengan Rp 21,3 triliun).

Rihanna memiliki 155 juta penjualan digital, namun penghasilannya tidak hanya dari membuat karya musik. Perempuan 34 tahun itu punya bisnis makeup Fenty yang sukses besar. Rihanna juga menghasilkan jutaan dolar AS dari merek pakaian dalamnya, Savage X, yang terus berkembang, dikutip dari laman en.as.com, Senin (13/2/2023).

Ikuti Whatsapp Channel Republika