Infografis Silicon Valley Bank Kolaps

Federal Deposit Insurance Corporation ditunjuk untuk mengurus penjualan aset SVB.

Tim infografis Republika
Silicon Valley kolaps
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, Regulator California menutup Silicon Valley Bank (SVB) pada Jumat (10/3/2023). Federal Deposit Insurance Corporation ditunjuk untuk mengurus penjualan aset bank.


 

Berikut urutan peristiwa yang sebabkan SVB kolaps.

 

Kenaikan Suku Bunga The Fed

Bank sentral AS Federal Reserve menaikkan suku bunga dari rekor terendahnya sejak tahun lalu untuk melawan inflasi. Ini membebani membebani perusahaan rintisan teknologi, klien utama SVB.

Beberapa klien mulai menarik uang untuk memenuhi kebutuhan likuiditas mereka.

 

SVB Jual Rugi Portofolio Obligasi

Untuk memenuhi kebutuhan penarikan nasabahnya, SVB menjual rugi portofolio obligasi senilai 21 miliar dolar AS.

 

SVB Umumkan Penjualan Saham

SVB pada Kamis (9/3/2023) mengumumkan akan menjual 2,25 miliar dolar AS saham biasa dan saham preferen konversi untuk mengisi lubang pendanaannya.

 

Penjualan Saham Gagal Total

Beberapa klien SVB menarik uang mereka dari bank atas saran perusahaan modal ventura. SVB pada Jumat bergegas mencari pendanaan alternatif, termasuk melalui penjualan perusahaan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler