Puluhan Anak Kader Tahfiz di Yogyakarta Diberi Beasiswa
Masing-masing anak menerima beasiswa selama satu tahun Rp 500 ribu per bulan.
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Yogyakarta memberikan bantuan berupa beasiswa kepada puluhan anak yang merupakan kader tahfidz di Kota Yogyakarta. Pemberian beasiswa ini dilakukan melalui Program Yogya Taqwa.
Ketua Baznas Kota Yogyakarta, Syamsul Azhari mengatakan, total ada 30 anak kader tahfidz yang diberikan beasiswa tersebut. Masing-masing anak menerima beasiswa selama satu tahun dengan besaran Rp 500 ribu per bulan.
"Alhamdulillah, setelah melalui tahapan seleksi, Baznas Kota Yogyakarta tahun 2023 dapat memberikan beasiswa bagi kader hafidz dan qori sejumlah 30 anak,” kata Syamsul di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Selasa (28/3/2023) kemarin.
Syamsul menyebut, beasiswa yang diberikan kepada kader tahfidz tersebut tidak hanya untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak. Namun, beasiswa itu juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan anak menghafal Alquran.
"Ini untuk mempersiapkan generasi muda agar mampu memahami dan menghafal Alquran sebagai cikal bakal imam shalat dan pemimpin masa depan," ujar Syamsul.
Selama mendapatkan beasiswa, 30 anak kader tahfidz ini juga diwajibkan mengikuti hafalan Alquran, dan wajib aktif di masjid atau mushala. Syamsul juga berharap,
Ia menuturkan, dengan meningkatkan pemahaman akan isi kandungan kitab suci Alquran, juga akan semakin meningkat pula untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Syamsul menjelaskan selama mendapatkan beasiswa, 30 anak tersebut juga wajib mengikuti hafalan Alquran dan wajib aktif di masjid atau mushola. Diharapkan, anak kader tahfidz ini juga menjadi contoh bagi anak lainnya untuk turut meningkatkan kemampuan hafalan Alquran.
"Diharapkan mereka menjadi kader dan contoh bagi anak seusianya, serta memberikan motivasi bagi anak seusianya untuk selalu mencintai Alquran,” jelas Syamsul.
Selain itu, Syamsul juga berpesan kepada seluruh masyarakat untuk memanfaatkan Bulan Ramadhan ini agar memperbanyak membaca Alquran. "Kita juga harus memperbanyak sedekah dan infak, karena satu sedekah yang tulus sama dengan seribu langkah menuju surga," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika